Bandung, bewarajabar.com – Wakapolsek Panyileukan Polrestabes Bandung Akp Bambang Haryono didampingi Ka subsektor Cibiru Ipda Kusmana Adibrata dan Bhabinkamtibmas Kelurahan Cisurupan Aiptu Ngadiman, mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) bencana alam tanah longsor di Perbatasan RT 05 RW 10 kelurahan Pasanggarahan dengan RT 02 RW 08 Kelurahan Cisurupan Kecamatan Cibiru kota Bandung. Jumat (25/12/2020) pagi.
Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Ulung Sampurna Jaya, S.I.K., M.H., melalui Kapolsek Panyileukan Kompol Suhendratno, S.H., membenarkan telah terjadi tanah longsor, pada Kamis malam sekitar pukul 20.00 Wib di Perbatasan RT 05 RW 10 kelurahan Pasanggarahan dengan RT 02 RW 08 Kelurahan Cisurupan Kecamatan Cibiru kota Bandung, yang mengakibatkan robohnya kios / warung di Jl. Sekedangdeur Kel. Pasanggrahan kec. Ujungberung yang berimbas ke robohnya gerbang Seinfarm UPT pertanian kota Bandung.
“Beberapa hari ini di wilayah kecamatan Cibiru dan sekitarnya, terjadi hujan deras mengakibatkan tanah longsor yang mengancam perumahan warga dan dari adanya kejadian tersebut tidak mengakibatkan korban jiwa serta diperkirakan kerugian material total sekitar 20 juta,” imbuh Kompol Suhendratno, SH.
”Semoga warga tetap tenang dan sabar dalam menghadapi bencana ini dan selalu waspada. Apabila mendapati tanda-tanda bencana selalu berkoordinasi dengan instansi terkait sehingga bisa meminimalisir kerugian, baik itu korban jiwa maupun materi,” ungkap Kapolsek.*
