Bandung, bewarajabar.com. – Lembaga Dinas Pendidikan Provinsi Jawa Barat, Melalui Bidang Guru Tenaga Kependidikan ( GTK ), membekali pengawas dengan Bimtek terkait Trainer pendidikan untuk program Jabar Masagi, termasuk dalam pendidikan karakter bagi SMA , SMK dan SLB di Jawa Barat. Terlaksana di Hotel kawasan Lembang, di ikuti sebanyak 90 peserta, kata Kepala Seksi GTK, Budi Hermawan, S.pd . saat ditemui media selepas penutupan kegiatan Jabar Masagi. ( 5/9/2019).
Konsep pendidikan Jabar Masagi dengan memperbanyak konsep keteladanan bagi orang dewasa, melalui aktifitas kegiatan olah raga, olah pikir, olah fisik dan jiwa untuk dijadikan contoh pada waktu kedepan dan selanjutnya untuk generasi. Penerapan strategi Jabar Masagi saat ini ada di 21 sekolah fileting , 42 sebagai clearning Community, dan untuk 64 sekolah imbas atau sekolah berdampak, mencangkup tiga wilayah diantaranya Sunda , Betawi dan Cirebon , Tegas. H. Budi .
Penerapan pendidikan Jabar Masagi, diarahkan secara strategis pada sistem pengembangan kompetensi dalam pembelajaran. Juga Social Movement, melalui kajian dan penelitian yang terkait dengan sarana Network Governance, dengan tujuan menumbuhkan manusia Masagi di Jawa Barat, Masagi bahasa sunda dalam arti Padat ilmu. Mengedepankan Niti Surti belajar untuk merasakan menghargai prikehidupan orang lain, Niti Harti belajar untuk mengetahui mengembangkan akal. Niti bukti belajar untuk melakukan membuktikan laku diri.
Niti bakti belajar untuk hidup bersama berbakti pada negeri, dan niti jadi, niti jadi sajati, sajatining Jawa Barat harmonis. Program pendidikan karakter berbasis budaya Jawa Barat. ( Farida) .