Kab. Bandung, Bewarajabar.com – KPU Kabupaten Bandung, Jawa Barat, mengajak seluruh masyarakat untuk berperan aktif dalam menyukseskan Pilkada 2024, khususnya dalam pemilihan bupati dan wakil bupati.
Target yang dicanangkan adalah angka partisipasi pemilih di atas 80 persen, sebuah angka yang ambisius namun sangat penting untuk menciptakan demokrasi yang sehat di daerah tersebut.
Ketua KPU Kabupaten Bandung, Syam Zamiat Nursamsi, menekankan pentingnya keterlibatan masyarakat dalam proses pemilihan. Hal ini disampaikan saat KPU menggelar simulasi pemungutan dan penghitungan suara Pilkada, yang berlangsung di halaman kantor lama KPU Kabupaten Bandung di Jalan Sindangwargi, Soreang, pada Sabtu, 9 November 2024.
Simulasi ini bertujuan untuk memberikan gambaran yang jelas kepada masyarakat tentang proses pemungutan suara yang akan dilaksanakan pada 27 November 2024 mendatang.
Menurut Syam, antusiasme masyarakat Kabupaten Bandung terhadap Pilkada 2024 menunjukkan tren yang positif.
“Kami bersama seluruh penyelenggara, mulai dari Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) hingga Panitia Pemungutan Suara (PPS), terus melakukan sosialisasi tanpa henti,” ungkapnya.
Kegiatan sosialisasi ini diharapkan dapat mengedukasi masyarakat tentang pentingnya kehadiran di Tempat Pemungutan Suara (TPS) dan memberikan suara mereka dengan cara yang sah.
Syam juga mengingatkan bahwa kehadiran di TPS saja tidak cukup.
“Kami berharap masyarakat tidak hanya hadir, tetapi juga berpartisipasi aktif dengan mencoblos secara sah,” tegasnya. Hal ini penting agar suara yang diberikan mencerminkan pilihan yang sebenarnya dan berkontribusi pada hasil akhir pemilihan.
KPU Kabupaten Bandung berkomitmen untuk terus mendukung masyarakat dalam memahami proses pemilihannya. Dengan berbagai program dan kegiatan, KPU berharap dapat meningkatkan kesadaran politik masyarakat serta menumbuhkan rasa tanggung jawab dalam berpartisipasi dalam pemilihan.
Bagi masyarakat, Pilkada adalah momen penting untuk menentukan masa depan daerah. Oleh karena itu, KPU mengimbau masyarakat untuk tidak ragu dan bersemangat dalam mendatangi TPS. Dengan berpartisipasi aktif, setiap suara akan berkontribusi pada proses demokrasi yang lebih baik dan transparan.
Dalam konteks ini, KPU juga mengajak para pemilih untuk memanfaatkan berbagai media sosial dan platform informasi untuk mendapatkan berita terbaru seputar Pilkada 2024. Melalui informasi yang akurat dan tepat waktu, diharapkan masyarakat dapat membuat keputusan yang bijak saat memberikan suaranya.
Keterlibatan aktif masyarakat dalam Pilkada bukan hanya sekadar kewajiban, tetapi juga suatu hak yang harus dimanfaatkan dengan sebaik-baiknya.
Mari kita bersama-sama mewujudkan Pilkada 2024 yang sukses dan berarti bagi Kabupaten Bandung. Dengan dukungan dari masyarakat, target partisipasi pemilih di atas 80 persen bukanlah hal yang tidak mungkin untuk dicapai.
Syam berharap, Pilkada 2024 di Kabupaten Bandung ini dapat berjalan lancar dengan tingginya partisipasi masyarakat dalam menggunakan hak pilih pada pemilihan tersebut.
“Semoga Pilkada serentak 2024 di Kabupaten Bandung berlangsung aman, lancar, dan menghasilkan pemimpin yang dapat membawa perubahan positif,” pungkasnya.