Bandung, Bewarajabar.com — Akhirnya Hardiyansyah, SH terpilih secara aklamasi menjadi Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Bandung periode 2021-2024 dalam sidang Konferensi Wilayah (Konferwil) I PWI Kota Bandung yang digelar di Hotel Courtyard by Marriot, Jl. Ir. H. Juanda (Dago) Bandung, Selasa (30/03/2021).
Suara dukungan yang berasal dari peserta sidang sepenuhnya mengusung nama Hardiyansyah atau yang akrab disapa Andhy untuk kembali maju dan menahkodai lembaga profesi tertua itu untuk 3 tahun ke depan.
Dominasi suara dukungan kepada Andhy menjadikan susana perjalanan sidang seolah begitu cepat dan mudah, tidak alot serta tak disertai hujan interupsi.
Hanya beberapa pasal yang menjadi fokus dan kritik dari peserta sehingga tak pelak usai direvisi pimpinan sidang, suasana pun kembali mengalir.
Acara Workshop & Konferwil I PWI Kota Bandung 2021 sendiri dibuka resmi Walikota Bandung yang diwakili Asisten Daerah (Asda) III Dadang Gantina serta dihadiri Ketua PWI Jawa Barat, Hilman Hidayat, anggota DPRD Kota Bandung Fraksi PKB, H. Erwin, Kodim 0816/BS, Polrestabes Kota Bandung, Kabag Humas Setda Kota Bandung Sonny Teguh Prasatya serta tamu undangan dari pengurus PWI Jawa Barat dan pengurus PWI kota dan kabupaten di area Bandung Raya.
Pada sambutannya, Ketua Pelaksana Workshop & Konferensi, Zaenal Ihsan menandaskan konferensi merupakan media dalam menghadirkan keberlangsungan atau estafeta kepemimpinan dalam berorganisasi.
“Acara konferensi ini menjadi torehan sejarah khususnya di PWI Kota Bandung sebab baru kali pertama digelar sebagai ruang penyaluran aspirasi dan demokrasi dalam menentukan hak suara dan hak pilih. Maka itu, konferensi bagi sebuah organisasi menjadi seksi,” ujar Ihsan dalam sambutannya.
Ditambahkan Ihsan, selain konferensi sebagai acara utama, dirangkai juga dengan menggelar workshop yang menghadirkan dua narasumber yang berkompeten di bidangnya, diantaranya Ketua PWI Jabar, Hilman Hidayat yang didaulat memberikan materi dengan tema “Peranan Pers di Masa Pandemi Covid-19” serta Ketua Bidang Kompetensi PWI Pusat Kamsul Hasan yang bertemakan “Kebebasan Pers di Masa Pandemi Covid-19”.
Tak ketinggalan, panitia juga mewanti-wanti peserra guna tetap disiplin menerapkan protokol kesehatan dengan menerapkan 3 M (mencuci tangan sabun/hand sanitizer, menggunakan masker dan menjaga jarak) dan tidak berkerumun saat penyelenggaraan workshop maupun konferwil.
Serta pihaknya turut mengucapkan terimakasihnya kepada sponsorship diantaranya Bank bjb, Pemkot Bandung, PT POS, LPS serta Bjb Syariah yang telah mendukung terselenggaranya acara.
Sedang dalam sambutannya, Ketua PWI Jawa Barat Hilman Hidayat mengamanatkan agar konferensi dapat berlangsung tertib dan berharap dapat menghadirkan kepengurusan yang semakin berkualitas dan baik.
“Selamat melaksanakan konferensi, dengan tetap berpijak pada aturan PD/PRT dan semoga konferensi menghasilkan kepengurusan yang lebih baik lagi,” harapnya.
Bagi Hilman, konferensi adalah amanat Peraturan Dasar dan Peraturan Rumah Tangga (PD/PRT) yang harus dilaksanakan PWI Kota Bandung setelah statusnya berubah menjadi perwakilan.
“PWI Kota Bandung sebelumnya berstatus Pokja, namun berubah menjadi perwakilan setelah adanya perubahan dalam PD/PRT. Yang akhirnya menuntut untuk digelarnya proses konferensi,” jelasnya.
Sidang konferensi sendiri dipimpin Ketua Bidang Organisasi, M. Syafrin Zaini dengan sekretaris Darsono dan beranggotakan Kiki yang disaksikan langsung Sekjen PWI Jabar, Wawan Ruswana.
Pada kesempatan itu, Ketua PWI Kota Bandung terpilih, Hardiyansyah menegaskan bahwa dukungan terhadap dirinya untuk kembali memimpin PWI Kota Bandung adalah amanat yang harus diembannya dengan lebih baik lagi.
“Saya sadar, dukungan dan support dari rekan-rekan anggota semua yang menjadikan roda organisasi bisa berjalan dengan lebih baik. Maka itu saya memohon agar semangat dan dukungan dari segenap anggota menjadi sinergi bagi pengembangan organisasi ke depan,” harap Andy.
Tim formatur yang beranggotakan ketua terpilih dan pimpinan sidang sendiri secara resmi telah menetapkan kepengurusan PWI Kota Bandung periode 2021-2024 usai dilakukan break selama 60 menit sesuai yang ditetapkan dalam tatib.