Garut, bewarajabar.com – Rabu, 03/02/2021. Sebagai wujud dari pada kepedulian Dankor Brimob Polri Irjen Pol Drs. Anang Revandoko terhadap keberlangsungan kegiatan belajar mengajar yang pada saat ini, terhambat akibat pandemi virus Corona yang melanda Indonesia. Sistem pembelajaran saat ini dilaksanakan dengan sistem Daring, guna mencegah munculnya kluster sekolah yang sangat berbahaya bagi anak – anak yang masuk kedalam kelompok rentan.
Untuk itu Korps Brimob Polri membuat Program Unggulan Brimob Ramah Anak Indonesia (BRAIN), bertujuan untuk membantu anak – anak yang tidak mampu dalam mrngikuti kegiatan belajar mengajar Online/Daring yang saat ini telah memasuki Tahun Ajaran Baru.
Jajaran Kompi 4 Batalyon A Pelopor Satbrimob Polda Jabar dipimpin oleh Pamin Kompi 4 Batalyon A Pelopor Aiptu Nurul Alam, menggelar Program Brimob Ramah Anak Indonesia (BRAIN) ini di Kampung Jager Desa Sukaratu Kecamatan Banyuresmi Kabupaten Garut, dengan mengundang anak – anak yang kurang mampu dalam mengikuti belajar Daring.
Kegiatan ini diawali dengan mengedukasikan kepada anak – anak sekolah tentang penerapan Protokol kesehatan WHO, melalui 3M (Memakai Masker, Menjaga Jarak dan Mencuci Tangan) oleh Briptu Isa Fajar Himawan dilanjutkan dengan Pembelajaran Daring / Online dengan menyediakan Jaringan WIFI Gratis dan membantu anak – anak sekolah dalam menyelesaikan soal pelajaran.
Ditempat terpisah Dansat Brimob Polda Jabar Kombes Pol. Yuri Karsono, S.I.K mengatakan, “Program Brimob Ramah Anak Indonesia (BRAIN) ini merupakan wujud dari Bhakti Brimob Polda Jabar, untuk masyarakat dalam membantu para pelajar yang kurang mampu namun harus tetap mengikuti Kegiatan Belajar Online dari sekolahnya. Diharapkan menjadi pemicu semangat belajar bagi para tunas penerus bangsa, pada Tahun Pelajaran 2021-2022 ini yang masih terganggu oleh adanya Pandemi COVID-19 yang sangat membahayakan kesehatan masyarakat”.
“Dengan adanya Program BRAIN dari Korps Brimob yang dilaksanakan oleh jajaran Kompi 4 Batalyon A Pelopor Satbrimob Polda Jabar, menyasar masyarakat di sekitar Mako Brimob Garut diharapkan kegiatan ini dapat membantu masyarakat yang kurang mampu, dalam hal keterbatasan sarana dan prasarana pendukung pembelajaran Online agar tetap bisa mengikuti kegiatan Pembelajaran sehingga tidak harus datang ke sekolah selama Pandemi Covid-19 ini”, ujar Yuri Karsono.**
Discussion about this post