Bandung, Bewarajabar.com – Fraksi Partai Nasional Demokrat (NasDem), menyampaikan Pandangan Umum terhadap Penjelasan Wali Kota Bandung tentang Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD T.A. 2023, di Ruang Rapat Paripurna DPRD Kota Bandung, Jumat, 28 Juni 2024.
Rapat paripurna ini dipimpin oleh Wakil Ketua DPRD Kota Bandung Dr. H. Edwin Senjaya, S.E., M.M., serta dihadiri oleh Anggota DPRD Kota Bandung, dan juga Plh Sekda Kota Bandung Hikmat Ginanjar.
Fraksi Partai NasDem menganggap Raperda terkait Pertanggungjawaban Pelaksanaan APBD Tahun Anggaran 2023 ini memiliki signifikansi yang besar dalam meningkatkan tata kelola dan pembangunan Kota Bandung ke depannya.
Kehadiran Raperda ini juga merupakan upaya dalam rangka memaksimalkan dan menepatkan sasaran dari penggunaan APBD Kota Bandung untuk tahun-tahun berikutnya.
Hal-hal dalam Raperda tersebut merupakan bagian dari ketentuan yang berkaitan langsung dengan kepentingan publik, yaitu pemerintah dan masyarakat Kota Bandung.
Melalui Raperda ini, diharapkan banyak masalah yang dapat diselesaikan dengan akar permasalahannya, beriiringan dengan mengoptimalkan potensi yang ada untuk kepentingan semua pemangku kepentingan, termasuk pemerintah daerah dan masyarakat Kota Bandung secara keseluruhan.
Ada beberapa poin dalam pokok pandangan Fraksi Partai NasDem terhadap Raperda ini yang menjadi fokus perhatian yakni: Pertama) Kehadiran Raperda ini diharapkan bisa menjaga dan/atau meningkatkan pencapaian, serta menyelesaikan beragam persoalan yang ada dalam APBD Tahun 2023 Kota Bandung.
Fraksi Partai NasDem percaya bahwa Raperda ini merupakan langkah penting dalam memastikan bahwa target-target yang telah ditetapkan dalam APBD dapat tercapai dengan baik, sekaligus menyelesaikan berbagai isu yang mungkin muncul.
Kedua, Raperda ini menunjukkan komitmen Pemerintah Kota Bandung dalam hal transparansi dan akuntabilitas untuk mempertanggungjawabkan penggunaan APBD secara terbuka kepada publik.
Ini sejalan dengan prinsip-prinsip tata kelola yang baik dan penting untuk membangun kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah.
Transparansi ini diharapkan bisa menjadi dasar untuk pengambilan keputusan yang lebih baik dan partisipasi publik yang lebih aktif.
Ketiga, Fraksi Partai NasDem melihat adanya kenaikan target sebesar 6,54% dibandingkan Pendapatan Asli Daerah Tahun Anggaran 2022, di mana mencerminkan ekonomi Kota Bandung yang saat ini tumbuh lebih baik dalam meningkatkan pendapatan asli daerah, dimana hal ini diiringi oleh pendapatan daerah tahun 2023 menunjukkan kinerja yang cukup baik dengan realisasi pendapatan mencapai hampir 95% dari target yang ditetapkan.
Fraksi Partai NasDem mengapresiasi upaya pemerintah dalam mengoptimalkan sumber-sumber pendapatan asli daerah (PAD) serta pengelolaan dana transfer dari pemerintah pusat.
Fraksi Partai NasDem meminta agar kinerja Pendapatan Asli Daerah dijaga, dievaluasi dan ditingkatkan lagi untuk menjaga pencapaian ini.
Keempat, pada sisi belanja, terdapat peningkatan efisiensi dengan realisasi belanja mencapai 86% dari anggaran yang dialokasikan.
Namun, masih terdapat beberapa pos belanja yang perlu mendapat perhatian khusus, terutama dalam hal belanja modal yang masih belum optimal dalam mendukung pembangunan infrastruktur kota.
Fraksi Partai NasDem berharap ada peningkatan dalam alokasi dan realisasi belanja modal untuk mendukung pembangunan yang lebih merata dan berkelanjutan.
Kelima, laporan arus kas menunjukkan kondisi yang sehat dengan saldo kas akhir tahun yang cukup untuk memenuhi kebutuhan operasional kota pada awal tahun berikutnya.
Hal ini menunjukkan manajemen kas yang baik dan upaya pengendalian yang efektif terhadap pengeluaran. Fraksi Partai NasDem berharap manajemen kas yang baik ini terus dipertahankan untuk menjaga stabilitas keuangan daerah.
Keenam, meskipun kinerja keuangan secara umum cukup baik, terdapat beberapa tantangan yang perlu segera diatasi.
Inovasi dan strategi baru diperlukan untuk meningkatkan PAD melalui optimalisasi potensi ekonomi lokal.
Selain itu, evaluasi mendalam terhadap belanja modal diperlukan agar benar-benar mendukung pembangunan yang berkelanjutan dan berdaya guna. Pengelolaan utang harus dilakukan secara hati-hati untuk memastikan tidak membebani anggaran di masa mendatang.
Ketujuh, Fraksi Partai NasDem berharap bahwa dengan adanya pertanggungjawaban yang lebih baik, alokasi anggaran dapat lebih efektif dalam meningkatkan kualitas pelayanan publik.
Hal ini termasuk dalam bidang pendidikan, kesehatan, infrastruktur, dan pelayanan sosial lainnya dan kami mendukung Rancangan Peraturan Daerah ini dengan harapan dapat meningkatkan akuntabilitas dan transparansi dalam pengelolaan keuangan daerah.
Fraksi Partai NasDem siap berkolaborasi dengan semua pihak untuk mencapai tujuan pembangunan yang lebih baik bagi Kota Bandung.