Kab. Bandung, BewaraJabar — Pelaksanaan pembangunan Tembok Penahan Tanah (TPT) di aliran sungai Cipesing RW 17 kp. Babakan desa Banjaran wetan kecamatan Banjaran sedang dalam pelaksanaan pengerjaan.
Saluran air cipesing di ketahui telah mengalami penyempitan, sehingga aliran sungai tampak berjalan kurang lancar.
Namun kini setelah dibangunnya TPT yang dilakukan oleh pihak ketiga pekerjaan dari dinas DPUTR menjadi normal kembali.
Dikatakan pelaksana kegiatan, Minggu ( 9 /10 /22 ) bahwa pembangunan TPT Sungai cipesing dilaksanakan di awal bulan Oktober dengan volume kedalaman pondasi 1 meter, tinggi 2.5 meter dan lebar 1 meter dan kini pekerjaan sudah mencapai 30 persen.
Kepala Desa Banjaran Wetan, A. Cahya Sariman menuturkan jika dirinya mengapresiasi dan merasa puas atas pembangunan tersebut, yang mana terlihat dalam pemasangan konstruksi batu mukanya begitu rapi, sehingga tampak nilai estetikanya.
Lanjut A Sariman menambahkan, Pembangunan TPT di wilayahnya tidak asal-asalan, pasalnya dalam penggalian untuk pondasinyapun menggunakan alat excapator,” ucap Cahya Sariman.