Oded mengaku Sistem informasi yang dimiliki oleh Pemkot Bandung sudah sangat baik tetapi dalam pengoptimalannya perlu peningkatan.
“Ada sekitar 17 program pilot project IOT yang ditawarkan kepada Pemkot Bandung. Mulai dari sistem untuk mengukur kedalaman air hingga mengukur polusi udara di Kota Bandung, pelaksanaannya dilakukan bertahap,” ujarnya.
Oded berharap, teknologi IOT ini, bukan hanya sekedar menjadikan Kota Bandung sebagai Kota Cerdas saja tetapi betul-betul bisa mengimplementasikan peningkatan pelayanan publik berbasis teknologi.
Sementara itu Ketua Bandung Economic Empowerment Center (BEEC), Ujang Koswara mengatakan, keutamaan dari kerja sama ini yaitu penggunaan IOT.
Ujang menjelaskan, IOT ini sudah teruji dan pertama kali akan digunakan di Kota Bandung.
“Di Kota Bandung ini insyaallah semuanya akan terukur dengan platform IOT ini. Setelah penandatangan ini kita langsung kejar tayang untuk menindaklanjuti kerjasama ini,” tuturnya.