“Ada yang ingin gambar buaya, ada yang ingin ikan koi, di ujung (jalan) ada yang ingin gambarnya unicorn. Jadi dibuat saja sesuai keinginan,” ujar Roynaldi.
Pembuatan sketsa itu memakan waktu sekitar 24 jam. Setelah sketsa terbuat, warga lalu mewarnai dengan menggunakan cat dari swadaya.
Sejauh ini menurutnya lukisan tersebut sudah rampung 100 persen. Hanya saja, kata dia, ada beberapa objek lukisan yang membutuhkan sejumlah penebalan.
Sedangkan Ketua RT 05, Maman Suherman mengatakan, ini hanya merupakan bagian dari upaya warga memeriahkan Hari Kemerdekaan. Karena adanya pandemi Covid-19, pemerintah memang masih belum memperbolehkan kegiatan peringatan seperti tahun-tahun sebelumnya.
“Jadi kita ajak warga untuk tetap memeriahkan peringatan Hari Jadi Republik Indonesia dengan menghias lingkungan di sekitar pemukiman,” ujar Maman.
Maman mengatakan, lukisan itu dikerjakan dengan swadaya masyarakat setempat. Pengerjaan lukisan di jalan itu, sudah berlangsung sejak sepekan lalu lebih.
Untuk melukis jalan sepanjang 140 meter dibutuhkan cat sekitar 350 kilogram. Sumber biaya pembelian cat itu berasal dari warga.