Bandung, BewaraJabar — Dalam rangka Hari Koperasi ke-74, Dewan Koperasi Indonesia Daerah (Dekopinda) Kota Bandung berkolaborasi dengan Pemerintah Kota (pemkot) Bandung menggelar acara peringatan di Gedung Senbik, Jalan Soekarno-Hatta, Kamis 23 September 2021.
Seperti diketahui, Hari Koperasi diperingati setiap 12 Juli.
Kegiatan tersebut dihadiri langsung oleh Wali Kota Bandung, Oded M. Danial, Wakil Ketua l DPRD Kota Bandung, Ade Supriadi, Ketua Dekopinda Kota Bandung, Usep Sumarno, Ketua Dekopinwil Jawa Barat, Mustofa Djamaluddin dan Ketua TP PKK Kota Bandung, Siti Muntamah Oded.
Pada peringatan kali ini, Wali Kota Bandung, Oded M. Danial mengatakan, sesuai tema peringatan “Transformasi Digital Bisnis Koperasi Menuju Koperasi Kuat, Modern dan Mandiri” maka transformasi menjadi keniscayaan dalam segala sektor, terutama ke arah digitalisasi.
“Hampir semua sektor saat ini memanfaatkan digitalisasi dalam menjalankan organisasinya,” tutur Oded.
Koperasi sebagai organisasi usaha, kata Oded memiliki tujuan mensejahterakan anggotanya untuk mampu bertransformasi untuk menggunakan digitalisasi.
“Dalam menjalankan organisasi dan usahanya, agar lebih cepat, mudah, modern dan transparan untuk cepat berkembang,” ujarnya.
Dari sisi usaha, ia berharap, koperasi bisa memasuki bisnis lebih besar sehingga hasil dan manfaatnya mampu dimiiki oleh para anggota.
“Diperlukan profesionalisme dari pengurus maupun anggotanya,” tutur Oded.
Ia pun mendorong agar koperasi terus berinovasi sehingga perkembangannya terasa oleh para anggota.
“Terus ciptakan inovasi yang mampu mengembangkan koperasi sehingga berjalan optimal,” kata Oded.
Sementara itu, Ketua Dekopinda Kota Bandung, Usep Sumarno mengatakan, sampai saat ini Dekopinda terus berupaya berkontribusi yang terbaik bagi koperasi maupun anggotanya.
“Dekopinnda terus memberikan pembinaan maupun partisipasi bagi anggota,” uajr Usep.
Di tempat yang sama, Ketua Dekopinwil Jawa Barat, Mustofa Djamaluddin mengatakan, beberapa unsur untuk mensejahterakan koperasi. Di antaranya, program pembinaan Koperasi Usaha Mikro Kecil dan Menengah (KUMKM) untuk mendorong terus produktif bagi anggota.
“Artinya anggota merasakan adanya pemimpin yang terus berkontribusi untuk kemajuan koperasi,” ujarnya.
Ditambahkan Mustofa, suksesnya koperasi harus didukung kolaborasi antara organisasi dengan pemerintah. Dalam hal ini Dekopinda dan Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung bersinergi memanfaatkan kegiatan koperasi.
“Kegiatannya terus bersinergi, ini membuktikan bahwa koperasi dan pemerintah berjalan baik,” katanya.
Sedangkan Wakil Ketua l DPRD Kota Bandung, Ade Supriadi mendorong agar koperasi terus eksis. Tak hanya itu, ia pun mengajak kepada masyarakat untuk memanfaatkan koperasi.
“Koperasi harus terus berjalan, beri kekuatan yang kuat untuk menjalankan organisasi ini,” tegasnya.
Dalam kegiatan tersebut, dirangkaikan dengan pemberian penghargaan kepada tokoh penggerak koperasi Kota Bandung tahun 2021. Di antaranya kepada;
1. Wakil Ketua Koperasi Pegawai Kota Bandung (KPKB), Dadan.
2. Pembina Koperasi TP PKK Kota Bandung Asri, Siti Muntamah.
3. Pengawas Koperasi Dharma Nirmala Kota Bandung, Indah Nurjawati.
4. Bendahara KSP Rukun Ikhtiar, Dedi Siswadi.
5. Ketua Kopkar Bank bjb, Denny Mulyadi.
6. Kepala Divisi Sumber Daya Manusia KKB IPTN Wahana Raharja, Eko Daryono.
7. Pembina Primkopar Perhutani KPH Bandung Utara, Usep Rustandi.
8. Bendahara KPRI Dinas Kesehatan Mira Husada, Asep Rohmat Kurnia.
9. Pembina Kopkar Rumah Sakit Al Islam Bandung, Muhammad Iqbal.
10. Ketua Kopkar PT. Pindad, Tatang Hidayat.