Bandung, Bewarajabar.com — Dr.Djoni Toat, SH, MH menyampaikan, ” MASYARAKAT TIONGHOA PEDULI memberikan bantuan berupa sembako untuk 4 Pontren di Kota Bandung kepada Siti Muntamah Oded di Pendopo Walikota Bandung, Selasa ( 19/5-2020).
Dr. Djoni Toat, SH, MH menyampaikan, ” Bantuan tersebut akan disalurkan kepada warga kota Bandung yang terdampak COVID-19“.
“ Bantuan Sembako ini mereka-mereka yang berkesusahan, berupa paket sembako di 4 Pontren di Kota Bandung “, kata Djoni Toat.
“Ini adalah kolaborasi Pemerintah Kota Bandung mewakili semangat masyarakat bersama Masyarakat Tionghoa Peduli yang ingin melakukan solidaritas sosial,” imbuhnya.
Dr. Djoni Toat pun mengajak warga Kota Bandung untuk mengubah pembatasan sosial menjadi solidaritas sosial.
Hal itu penting dilakukan untuk menyelesaikan permasalahan ekonomi yang hadir karena pandemi COVID-19.
“Saya mengimbau mari geser pembatasan sosial menjadi solidaritas sosial. Siapa yang tangannya di atas, mari bergabung untuk membantu,” kata Djoni Toat
“Dalam kemenangan melawan COVID-19, Gugus Tugas sudah melihat hasilnya luar biasa. Ternyata kuncinya adalah kebersamaan, satu komando, kekompakan “, Djoni Toat yang juga mendukung Warga Kota Bandung yang sudah bergerak dan membantu sesama. Mulai dari menyediakan nasi bungkus, bantuan pangan di depan rumah, sampai menggalang dana secara daring untuk penanggulangan COVID-19.
“Atas nama Masyarakat Tionghoa Peduli mengucapkan terimakasih kepada mereka-mereka yang hari ini banyak berkeliling membagikan nasi bungkus, mereka-mereka yang memberikan sedekah depan rumahnya untuk diambil oleh mereka yang butuh, mereka yang menggalang pendanaan secara online dan lain sebagainya,” kata Dr. Djoni Toat dengan senyum ramahnya.
Masyarakat Tionghoa Peduli Serahkan Bantuan 4 Pontren di kota Bandung
1. Pondok Pesantren Darul Taubah, berupa :
• 8 karung beras @25kg (Total 200kg)
• 15 dus Mie Instan @40pcs (Total 600pcs)
• 1 dus Sarden (Total 24 botol)
• 2 dus Sirup (Total 24 botol)
• 1 dus Kerupuk (Total 20 bungkus)
• 120 bungkus Biskuit
• 24 bungkus Kecap Manis
• 24 liter Minyak Goreng Sawit
2. Pondok Pesantren Pondok Qur’an, berupa :
• 6 karung beras @25kg (Total 150kg)
• 10 dus Mie Instan @40pcs (Total 400pcs)
• 1 dus Sarden (Total 24 botol)
• 1 dus Sirup (Total 12 botol)
• 1 dus Kerupuk (Total 20 bungkus)
• 80 bungkus Biskuit
• 24 bungkus Kecap Manis
• 24 liter Minyak Goreng Sawit
3. Pondok Pesantren Nurul Huda, berupa :
• 8 karung beras @25kg (Total 200kg)
• 15 dus Mie Instan @40pcs (Total 600pcs)
• 1 dus Sarden (Total 24 botol)
• 2 dus Sirup (Total 24 botol)
• 1 dus Kerupuk (Total 20 bungkus)
• 150 bungkus Biskuit
• 24 bungkus Kecap Manis
• 24 liter Minyak Goreng Sawit
4. Pondok Pesantren Hidayatul Mubtadin, berupa :
• 8 karung beras @25kg (Total 200kg)
• 15 dus Mie Instan @40pcs (Total 600pcs)
• 1 dus Sarden (Total 24 botol)
• 2 dus Sirup (Total 24 botol)
• 1 dus Kerupuk (Total 20 bungkus)
• 100 bungkus Biskuit
• 24 bungkus Kecap Manis
• 24 liter Minyak Goreng Sawit
Dadan