Garut, bewarajabar.com – Salah satu upaya dari Satuan Brimob Polda Jabar guna menekan angka penularan COVID-19, yang terjadi di Provinsi Jawa Barat yang saat ini telah mencapai 698.090 kasus, dengan kasus hariannya mencapai 446 kasus baru. Sementara untuk skala nasional sudah mencapai angka 4.163.732 kasus, penambahan ini merupakan hasil dari tracing dan testing Satgas Nasional penanggulangan COVID-19 kepada masyarakat, Senin, 13/09/2021.
Untuk itu jajaran Kompi 4 Batalyon A Pelopor Satbrimob Polda Jabar terus melaksanakan kegiatan Pencegahan penyebaran virus tersebut di wilayah Kabupaten Garut, baik berupa himbauan dan edukasi maupun dengan cara melaksanakan program Penyemprotan Disinfektan, dengan sasaran tempat yang rawan dan dapat memaparkan Virus tersebut kepada masyarakat.
Team Penyemprotan Kompi 4 Batalyon A Pelopor Satbrimob Polda Jabar yang dipimpin oleh Brigadir Ridwan Wicaksono, S.H., melaksanakan kegiatan Penyemprotan Disinfektan di Perumahan Bumi Anggrek Kabupaten Garut, mengingat saat ini potensi penyebaran virus belum usai, Security yang ikut mendampingi kegiatan penyemprotan pun mengucapkan banyak terima kasih atas kegiatan pencegahan paparan COVID-19, melalui kegiatan Penyemprotan Disinfektan Brimob Jabar dan berharap Pandemi ini segera berakhir, karena aktivitas Pembelajaran para Mahasiswa maupun mahasiswi sangat terganggu akibat dari adanya Pandemi ini.
Ditempat terpisah Dansat Brimob Polda Jabar Kombes Pol. Yuri Karsono, S.I.K. mengatakan, “Pada Fase Gelombang Kedua Pandemi COVID-19 yang terjadi dari mulai bulan Juni sampai dengan hari ini, masih terus mengalami penambahan kasus baru yaitu sebesar 698.090 kasus, dengan lonjakan kasus hariannya mencapai 446 kasus baru yang diakibatkan karena kurangnya kesadaran masyarakat dalam menerapkan Protokol kesehatan WHO, terutama saat bepergian keluar kota maupun ketika berada di ruang publik, oleh karena itu jajaran Satbrimob Polda Jabar melaksanakan kegiatan Pencegahan salah satunya adalah dengan Penyemprotan Disinfektan sebagai wujud dari Bhakti Brimob Polda Jabar untuk masyarakat”.
“Akibat dari kurangnya kesadaran dan kesiplinan masyarakat dalam menerapkan Protokol kesehatan WHO, ketika mereka sedang melaksanakan kegiatan diluar rumah sehingga lonjakan kasusnya terus terjadi, untuk itu jajaran Kompi 4 Batalyon A Pelopor Satbrimob Polda Jabar berkomitmen terus gencar dalam melaksanakan kegiatan himbauan maupun penyemprotan Disinfektan di wilayah Kabupaten Garut, untuk menekan angka kasus Covid 19 di Kabupaten Garut sebagai wujud dari bakti Brimob untuk masyarakat”, pungkas Yuri Karsono.**