Satu hari 5 sesi, per sesi itu 670 peserta. Ini dilakukan sampai puku 18.00 WIB selama dua hari. Dari 670 komputer kita siapkan jadi 700 komputer yang ‘standby’. Itu persiapan ketika ada trouble (masalah), langsung pindah ke meja lain.
Bandung, Bewarajabar – Pemerintah Kota (Pemkot) Bandung siap melaksanakan tes Seleksi Kemampuan Dasar (SKD) Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Graha Batununggal, 12-13 Februari ini. Untuk memastikan kesiapan itu, Wakil Wali Kota Bandung, Yana Mulyana bersama Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kota Bandung, Yayan A. Brillyana meninjau langsung lokasi tes.
Yana mengawali peninjauan dari registrasi, absen, penyetakan kartu ujian, komputer untuk peserta hingga tempat “body checking”.
Yana memastikan Pemkot Bandung siap melaksanakan tes seleksi CPNS. Pasalnya, SDM sampai infrastruktur mulai dari internet dan sebagainya siap digunakan oleh para peserta.
“Ke sini memastikan untuk besok dipersiapkan dengan baik. Mulai dari infrastrukturnya seperti gedung, internet, toilet dan sebagainya. Kita sudah minimalisasi hal yang tidak diinginkan, mudah-mudahan tidak terjadi. Listrik juga didukung menggunakan genset. Kita pastikan besok tidak ada kendala,” ujarnya, Selasa (11/2/2020).
Ia juga memastikan internet atau provider yang digunakan tidak ada kendala. Karena Pemkot Bandung menggunakan dua provider.
“Internet di ‘back up’ dua provider atau dua jaringan, Insyaallah tidak ada kendala,” katanya.
Sementara itu, Kepala Badan Kepegawaian, Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Kota Bandung, Yayan A. Brillyana mengatakan, pelaksanaan tes CPNS Pemkot Bandung ada 5 sesi. Setiap sesinya diikuti oleh 670 peserta.
“Satu hari 5 sesi, per sesi itu 670 peserta. Ini dilakukan sampai puku 18.00 WIB selama dua hari. Dari 670 komputer kita siapkan jadi 700 komputer yang ‘standby’. Itu persiapan ketika ada trouble (masalah), langsung pindah ke meja lain,”jelasnya.
Sedangkan perlistrikan, Yayan menyebut telah menyiapkan 3 genset untuk mengantisipasi jika terjadi masalah.
“Dua genset ‘stanby’ menyala dan 1 genset mati, untuk cadangan jika dibutuhkan,” ujarnya.
Menurutnnya, selama tes seleksi CPNS panitia memberikan kenyamanan bagi peserta sampai keluarga yang mengantar.
“Kita siapkan berbagai hal kecil, mulai dari toilet, ruang laktasi, ruang medisnya. Kita akan layani keluarga perseta, mulai tempat duduk dan minumnya juga,”tuturnya.
Di luar itu, Yayan mengimbau kepada para peserta tes CPNS agar teliti mengisi pertanyaan, percaya diri, berdoa dan minta doa restu dari orang tua.
“Pesan bagi peserta, datang lebih awal, minta doa orang tua, percaya diri, istirahat yang cukup. Jangan percaya iming-iming apalagi menggunakan joki. Jika terjadi itu tidak diperbolehkan seumur hidup,” tegasnya.