Jumat, 29 September 2023
  • Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Karir
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
Advertisement
  • Home
  • Nasional
  • Regional
  • TNI – Polri
  • Ekbis
  • Infotainment
  • Ragam
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Warta Sunda
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Regional
  • TNI – Polri
  • Ekbis
  • Infotainment
  • Ragam
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Warta Sunda
No Result
View All Result
Bewarajabar.com
No Result
View All Result
Home Regional

Tika Sulap Tempat Pengolahan Sampah Jadi Lokasi Berswafoto Ria

by Admin 001
18 Mei 2022
in Regional
0
Tika Sulap Tempat Pengolahan Sampah Jadi Lokasi Berswafoto Ria

Bewarajabar | Bandung – Percaya atau tidak, Kota Bandung ternyata memiliki spot wisata dan berswafoto ria di tengah lokasi pengolahan sampah.

Di Kelurahan Sukamulya Kecamatan Cinambo, Kota Bandung tepatnya RW 01, Anda bisa melihat langsung bagaimana warga mengelola lokasi pengolahan sampah menjadi menarik.

Di sepanjang jalannya dihiasi mural motivasi, lalu ada payung-payung kecil yang menggantung menambah nilai estetik dari kawasan ini. Selain itu, ada pula pojok Kang Pisman untuk memilah dan mengolah sampah dari warga di sekitar.

Digagas oleh Duta Kang Pisman dan Ketua Kawasan Bebas Sampah (KBS) Kecamatan Cinambo, Tika Surtika Harti memulai langkahnya untuk melestarikan lingkungan sejak 1997.

Berkat usaha dan kerja kerasnya, wilayah tempat tinggalnya di RW 01 Sukamulya berhasil memperoleh beberapa apresiasi dari tingkat kelurahan, kecamatan, hingga penghargaan Program Kampung Iklim (Proklim) dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Bandung, Rabu, 18 Mei 2022

Untuk menginspirasi kita, Tika membagikan kisah perjuangannya selama ini untuk menciptakan Kota Bandung bebas dari sampah.

“Dari tahun 1997 saya sudah jadi kader penggerak lingkungan. Saya sendiri dulu korban banjir akibat sampah. Lalu, melihat kejadian TPS Leuwigajah meledak membuat saya berpikir, seandainya tidak semua sampah dibuang ke TPS, masalah seperti yang saya alami dan kita lihat pasti tidak akan terjadi,” ungkap Tika.

Setelah itu, akhirnya di tahun 2010, ia pun mulai menyeriusi pergerakan ini bersama rekan-rekan sejawatnya dalam satu organisasi lingkungan. Pergerakannya pun semakin luas sampai ke masyarakat se-Kecamatan Cinambo.

Dari rumah ke rumah dengan tekun ia dan rekan-rekannya memberikan edukasi pada warga. Tika mengakui, jika mengubah kebiasaan masyarakat bukanlah perkara yang mudah.

“Ya namanya juga masyarakat ya, ada yang terima, ada juga yang judes. Tapi kita terus dampingi untuk mau berubah. Apalagi kawasan kami ini termasuk sering jadi tempat lalu lalang orang dari daerah lain karena di depan ada RSUD Ujungberung,” jelasnya.

Demi mengurangi jumlah sampah, Tika memutuskan untuk tidak menyediakan tempat sampah di sekitar daerahnya. Sebab, banyak masyarakat luar yang masih belum memahami cara pilah sampah dengan benar.

“Kalau ada tempat sampah, malah seperti memberikan peluang untuk orang-orang memproduksi sampah. Padahal, harapan saya, daerah ini hanya menghasilkan sampah residu 10 persen yang dibuang ke TPS. Meski memang sampai sekarang sampah residu ke TPS itu 40 persen setelah kita pilah dan olah,” jelasnya.

Maka dari itu, Tika mengajak warga di lingkungannya untuk menciptakan Kawasan Bebas Sampah (KBS) terintegrasi yang terdiri dari pojok Kang Pisman, Bank Sampah Sukarela, perpustakaan mini, urban farming, dan posyandu. Semua warga pun wajib ikut terlibat.

“Karena itu di lingkungan ini unggulannya semua warga adalah pemilah dan pengolah sampah. Kami juga ada perpustakaan mini yang buku-bukunya dari warga juga. Buku yang masih layak, tapi sudah tidak dibutuhkan, kita kumpulkan dan jadikan perpustakaan mini di sini,” papar Tika.

Terkait Bank Sampah, ia menjelaskan, konsepnya berbeda dari kebanyakan bank sampah lain. Di sini, warga sukarela memberikan sampah daur ulangnya tanpa memperoleh uang sepeserpun.

“Hasil penjualan dari Bank Sampah ini kita salurkan untuk bantuan makanan pada balita dan lansia. Jadi bukan komersil seperti bank sampah pada umumnya,” tuturnya.

Hal menarik lainnya dari kawasan ini adalah tempat pengolahan sampah yang justru tidak ditemukan wujud dan bau sampah. Malah lokasinya sangat menarik untuk dijadikan tempat berswafoto.

Istri Wali Kota Bandung, Yunimar Mulyana juga sempat berkunjung dan berfoto di KBS RW 01 Sukamulya.

“Tempat ini namanya Kawasan Bebas Sampah Pojok Kang Pisman Tempat Pengolahan Sampah, tapi kita tidak menemukan sampah. Malah kalau masuk ke sini juga tidak ada aroma bau busuk sampah. Bu Yunimar pernah main ke sini dan bilang, ‘Kok seperti lagi di luar negeri ya, Bu?’,” cerita Tika pada Humas Bandung.

Tika mengaku, tentunya semua kebaikan ini bisa berjalan berkat kolaborasi dan dukungan dari berbagai pihak. Mulai dari tingkat RW, kelurahan, kecamatan, dan terutama Dinas DLH Kota Bandung.

“Kita sering diskusi, berbagi solusi atas masalah yang masih menjadi tantangan sampai saat ini. DLH juga memberikan fasilitas pendampingan untuk kami,” katanya.

Peran para pemuda di wilayahnya juga menjadi salah satu kunci keberhasilan KBS di Sukamulya. Tika mengatakan, ia kerap melibatkan karang taruna untuk membantu terlibat dalam memilah sampah.

“Bukan cuma itu, kami juga menyasar kreativitas anak muda di sini. Saya ajak mereka untuk bantu sosialisasi Kang Pisman lewat mural dengan pesan-pesan motivasi,” katanya.

“Biasanya mereka akan tanya, apa itu Kang Pisman. Nah, di situlah kita mulai masuk menjelaskan tentang program ini ke mereka,” imbuhnya.

Meski langkah ini masih kecil, tapi Tika berharap lingkungan tempat tinggalnya di RW 01 Sukamulya bisa menjadi percontohan bagi daerah lainnya. Dengan begitu, permasalahan sampah di Kota Bandung bisa teratasi sedikit demi sedikit.

Tags: bank sampahDinas DLH Kota Bandungpengolahan sampah
SendShareTweetShare
Previous Post

Dukung Pendidikan Pelajar dan Santri, ACT Bandung Tebar Al-Qur’an Wakaf ke Pesantren Pelosok

Next Post

Bandung Kota Angklung, Ini Sejarah Singkat dan Jenisnya

Admin 001

Admin 001

RelatedPosts

Permudah Masyarakat Menabung, Bank Sampah Induk Kota Bandung Luncurkan BSI Go
Regional

Permudah Masyarakat Menabung, Bank Sampah Induk Kota Bandung Luncurkan BSI Go

14 Mei 2023 - Updated on 15 Mei 2023
Sebagai Mitra Setia Pemkot Bandung, bank bjb Dukung Program Bayar Pajak dengan Sampah via Kang Pisman
Ekonomi

Sebagai Mitra Setia Pemkot Bandung, bank bjb Dukung Program Bayar Pajak dengan Sampah via Kang Pisman

26 Agustus 2020
Musrenbang Cihampelas Fokuskan Percepatan Pertumbuhan Ekonomi di Sektor Agro Wisata
Berita Terkini

Musrenbang Cihampelas Fokuskan Percepatan Pertumbuhan Ekonomi di Sektor Agro Wisata

6 Februari 2020
Komisi IV DPRD Provinsi Jabar Bahas Pengelolaan Sampah
Berita Terkini

Komisi IV DPRD Provinsi Jabar Bahas Pengelolaan Sampah

11 November 2019 - Updated on 16 Januari 2022
Wali Kota Resmikan Taman The Gade dan Bank Sampah The Gade Al Fitrah di Balonggede
Nasional

Wali Kota Resmikan Taman The Gade dan Bank Sampah The Gade Al Fitrah di Balonggede

28 Mei 2019
Next Post
Bandung Kota Angklung, Ini Sejarah Singkat dan Jenisnya

Bandung Kota Angklung, Ini Sejarah Singkat dan Jenisnya

Presiden Izinkan Warga Lepas Masker, Ini Tanggapan Wali Kota Bandung

Presiden Izinkan Warga Lepas Masker, Ini Tanggapan Wali Kota Bandung

Comment

Coca-Cola Europacific Partners Indonesia Ingatkan Pentingnya Pilah Sampah Melalui Aksi Bersih-bersih Serentak di 10 Kota
Regional

Coca-Cola Europacific Partners Indonesia Ingatkan Pentingnya Pilah Sampah Melalui Aksi Bersih-bersih Serentak di 10 Kota

by Admin 001
28 September 2023
0

Bewarajabar, Kab. Bandung - Coca-Cola Europacific Partners Indonesia (CCEP Indonesia) mengadakan gerakan bersih-bersih serentak di 10 kota utama di Indonesia:...

Read more
Bapemperda DPRD Jawa Barat Menyoroti Urgensi Pembentukan Raperda Penyelenggaran Kepariwisataan

Bapemperda DPRD Jawa Barat Menyoroti Urgensi Pembentukan Raperda Penyelenggaran Kepariwisataan

27 September 2023
Sosialisasikan Perda Olahraga, Sidkon Apresiasi Pemerintah Provinsi Jawa Barat

Sosialisasikan Perda Olahraga, Sidkon Apresiasi Pemerintah Provinsi Jawa Barat

27 September 2023
Tumpukan Sampah ‘Menggunung’ Di TPS Pasar Pamoyanan, Kembali Rata Dalam 3 Jam

Tumpukan Sampah ‘Menggunung’ Di TPS Pasar Pamoyanan, Kembali Rata Dalam 3 Jam

23 September 2023
Dahlan Iskan Disebut Terlibat dalam Proses Pengadaan LNG PT Pertamina

Dahlan Iskan Disebut Terlibat dalam Proses Pengadaan LNG PT Pertamina

20 September 2023
Plugin Install : Widget Tab Post needs JNews - View Counter to be installed
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Coca-Cola Europacific Partners Indonesia Ingatkan Pentingnya Pilah Sampah Melalui Aksi Bersih-bersih Serentak di 10 Kota

Coca-Cola Europacific Partners Indonesia Ingatkan Pentingnya Pilah Sampah Melalui Aksi Bersih-bersih Serentak di 10 Kota

28 September 2023
Bapemperda DPRD Jawa Barat Menyoroti Urgensi Pembentukan Raperda Penyelenggaran Kepariwisataan

Bapemperda DPRD Jawa Barat Menyoroti Urgensi Pembentukan Raperda Penyelenggaran Kepariwisataan

27 September 2023
Sosialisasikan Perda Olahraga, Sidkon Apresiasi Pemerintah Provinsi Jawa Barat

Sosialisasikan Perda Olahraga, Sidkon Apresiasi Pemerintah Provinsi Jawa Barat

27 September 2023
Tumpukan Sampah ‘Menggunung’ Di TPS Pasar Pamoyanan, Kembali Rata Dalam 3 Jam

Tumpukan Sampah ‘Menggunung’ Di TPS Pasar Pamoyanan, Kembali Rata Dalam 3 Jam

23 September 2023
Bewarajabar.com

Copyright © 2023 Bewarajabar.com . All Rights Reserved

Portal Berita Online Jawa Barat Terpercaya

  • Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Karir
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Regional
  • TNI – Polri
  • Ekbis
  • Infotainment
  • Ragam
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Warta Sunda

Copyright © 2023 Bewarajabar.com . All Rights Reserved