Proses seleksi Sekda Jabar sudah melalui prosedur yang sesuai dengan regulasi. Menurut dia, keputusan akhir terkait proses seleksi Sekda Jabar diambil oleh Presiden RI. Artinya, semua yang ikut seleksi (Sekda Jabar) merupakan orang-orang terbaik. Yang terbaik itu sudah dipilih Presiden.
BANDUNG, Bewarajabar.com — Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil resmi melantik Setiawan Wangsaatmaja sebagai Sekretaris Daerah (Sekda) Provinsi Jabar definitif di Gedung Sate, Kota Bandung, Jumat (14/2/20).
Pelantikan tersebut berdasarkan Surat Keputusan Presiden RI Nomor 31/TPA Tanggal 30 Januari 2020 Tentang Pengangkatan Pejabat Pimpinan Tinggi Madya di Lingkungan Pemerintah Daerah (Pemda) Provinsi Jabar. Surat keputusan tersebut diterima Pemda Provinsi Jabar pada 11 Februari 2020.
“Atas nama pribadi dan jajaran, tentulah saya menghaturkan selamat atas pelantikan,” kata Kang Emil.
Dalam sambutannya, Kang Emil menegaskan bahwa proses seleksi Sekda Jabar sudah melalui prosedur yang sesuai dengan regulasi. Menurut dia, keputusan akhir terkait proses seleksi Sekda Jabar diambil oleh Presiden RI.
“Artinya, semua yang ikut seleksi (Sekda Jabar) merupakan orang-orang terbaik. Yang terbaik itu sudah dipilih Presiden,” ucapnya.
Kang Emil pun langsung memberikan tugas kepada Setiawan, yakni memastikan pelayanan publik Pemda Provinsi Jabar berjalan baik. Dia pun meminta Setiawan untuk mengakselerasi reformasi birokrasi.
“Penduduk Jabar adalah seperlima penduduk Indonesia yang hampir 50 juta jiwa. Pak Sekda harus menjamin kelancaran pelayanan kepada masyarakat dengan jumlah yang besar,” ucapnya.
“Tentunya dalam mewujudkan Jabar Juara Lahir Batin, reformasi birokrasi jadi tantangan. Ini yang saya titipkan kepada pak Setiawan,” imbuhnya.
Selain itu, Kang Emil berpesan kepada Setiawan untuk menjalankan fungsi sebagai fasilitator antara kepala daerah dengan dewan, dengan masyarakat, dengan organisasi masyarakat. Tidak lupa, Kang Emil menekankan tiga hal yang mesti dimiliki Setiawan, yakni integritas, melayani dengan hati, dan profesionalisme.
“Maka gunakan jabatan bukan sebagai tujuan tapi sebagai sarana membawa perubahan, sarana membawa kemajuan, gunakan jabatan untuk memperluas kebermanfaatan, gunakan jabatan Sekda sebagai sarana ibadah. Kita hadir di sini semata-mata untuk ibadah. Mudah-mudahan ini mengawali proses berintegritas,” katanya.
Dalam pelantikan tersebut, Kang Emil pun mengapresiasi Daud Achmad yang mampu melaksanakan tugas sebagai Penjabat (Pj.) Sekda Jabar dengan baik. “Beliau (Daud Achmad) mendampingi Saya untuk melancarkan urusan, Alhamdulillah Jabar sampai ke hari ini urusan pembangunan berjalan lancar,” ucapnya.
Sementara itu, Ketua DPRD Jabar Taufik Hidayat menyatakan bahwa Setiawan Wangsaatmaja mempunyai kapabilitas yang mumpuni sebagai Sekda Jabar. “Beliau juga bukan orang baru disini, beliau juga ditunjuk langsung Pak Presiden. Saya kira beliau sudah mumpuni,” kata Taufik.
Sedangkan, Setiawan menegaskan bahwa dirinya siap menjalankan tugas pokok dan fungsi sebagai Sekda Jabar. Dia juga menyatakan kesiapannya untuk mengakselerasi reformasi birokrasi di lingkungan Pemda Provinsi Jabar.
“Bagaimana penyederhanaan, reformasi birokrasi dijalankan di Jawa Barat. Akhirannya ini sebenernya adalah pelayanan publik kita lebih baik,” kata Setiawan.
Sebelum resmi menjadi Sekda Jabar, Setiawan menjabat sebagai Deputi Menteri Bidang SDM Aparatur Kementerian PAN-RB. Selain itu, dia juga pernah menjabat sebagai Kepala Badan Pengelola Lingkungan Hidup Daerah (BPLHD) Provinsi Jabar. (*)