Bandung, BewaraJabar — Kasus penculikan, pemerkosaan dan penjualan yang terjadi pada remaja berusia 14 tahun pada aplikasi chatiing bernama miChat, membuat masyarakat semakin geram.
DIketahui, korban yang saat ini duduk di bangku SMP ini telah dijual pada 20 pria berhidung belang oleh pelaku yang diketahui kenal dari aplikasi Facebook.
Pengakuan Paman korban, Deni yang mengetahui awal mula terjadinya perkenalan korban dengan pelaku yang berinisial I, kini membeberkan kronologi kejadian keji tersebut.
Dikutip dari akun Instagram PRFM, Deni mengatakan, korban pada hari pertama hilang telah dijemput pelaku I dengan alasan akan diajak main.
“Rabu, kalau ga salah tanggal 15-an di korban dijemput si pelaku dengan satu alasan mau diajak main,” kata Deni.
Deni juga menuturkan jika korban dan pelaku saling mengenal dari aplikasi Facebook.
“Itu dia kenal kata korban kenal dari facebook, dan pas dijemput juga orang tua pada ga tahu karena ketemuannya di luar,” paparnya.
Pada saat malam pertama hilangnya korban, orangtua langsung mencari korban.
“Malamnya orang tua sudah nyari-nyari karena anaknya itu biasanya tak suka terlalu lama kalau main ke luar,” paparnya
Mengetahui korban berkenalan dengan pelaku I lewat facebook, akhirnya keluarga mencoba menghubungi I lewat facebook.
Namun I mengelak dan mengaku tak mengetahui lokasi korban.
Akhirnya dalam upaya pencarian, orang tua korban membuat poster orang hilang yang disebar di media sosial.