Sabtu, 1 April 2023
  • Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Karir
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
Advertisement
  • Home
  • Nasional
  • Regional
  • TNI – Polri
  • Ekbis
  • Infotainment
  • Ragam
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Warta Sunda
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Regional
  • TNI – Polri
  • Ekbis
  • Infotainment
  • Ragam
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Warta Sunda
No Result
View All Result
Bewarajabar.com
No Result
View All Result
Home Ragam

Tahukah Anda Asal Usul Nama Dago? Ini Dia Sejarah Singkatnya

Admin 001 by Admin 001
24 September 2020
0
Tahukah Anda Asal Usul Nama Dago? Ini Dia Sejarah Singkatnya
Share on FacebookShare on Twitter

Bandung, bewarajabar.com — Tak bisa disangkal jika Kota Bandung telah tersohor ke seluruh Indonesia. Tetapi daerah manakah yang paling dikenal di Kota Bandung?

Hampir dipastikan itu adalah Dago. Ya, mungkin sebagian besar wisatawan yang datang ke Kota Bandung ingin menyambangi kawasan Dago. Selain karena keasriannya, kawasan tersebut juga terkenal dengan wisata belanja dan kulinernya.

Kawasan Dago terutama di Jalan Ir. H. Juanda selalu semarak. Terlebih saat digelar car free day di hari Minggu.

Tetapi tahukan anda asal usul nama Dago? Berdasarkan hasil penelusuran Humas Kota Bandung, nama Dago telah ada sejak zaman Belanda. Konon, pada masa kolonial Belanda, penduduk di kawasan Bandung Utara memiliki kebiasaan untuk saling menunggu sebelum pergi ke kota.

Jalan yang digunakan masih berupa jalur setapak yang kala itu menjadi satu-satunya akses bagi penduduk ke pasar. Tetapi jalan menuju pasar di Kota Bandung ini masih dikuasai oleh para perampok serta rawan binatang buas, terutama di daerah hutan sekitar Terminal Dago saat ini.

Dalam sejumlah tulisan, Kota Bandung zaman baheula memang banyak ditemui badak hingga harimau. Kondisi tersebut membuat penduduk selalu pergi bersama-sama karena alasan keamanan. Lama kelamaan, warga terbiasa silih dagoan di suatu tempat di kawasan Dago. Kata menunggu dalam bahasa Sunda adalah “dagoan”.

Sejak dahulu, kawasan Dago memang menjadi kawasan yang cocok dijadikan tempat peristirahatan. Saat Belanda berkuasa, kawasan itu juga dijadikan sebagai rumah peristirahatan dan kawasan elit.

Pembangunan di Dago dimulai pada tahun 1905 oleh Andre van der Brun. Selain rumah peristirahatan, di kawasan Dago juga dibangun Dago Thee Huis atau sekarang dikenal dengan Dago Tea House.

Pada tahun 1920-1940 pemerintah Hindia Belanda semakin giat melakukan pembangunan di kawasan Dago, pemerintah Hindia Belanda membangun sarana pendidikan, seperti Techniche Hoogeschool te Bandoeng (ITB) yang dibuka sejak 3 Juli 1920 dan menjadi perguruan teknik pertama di Hindia Belanda.

Sebelum bernama Jalan Ir. H. Juanda dahulu jalan tersebut bernama Dagostraat. Jalan tersebut dibangun pada tahun 1915. Nama Dagostraat berubah menjadi jalan Ir H Juanda pada tahun 1970.

Pada tahun yang sama juga menandai kawasan Dago yang berubah dari daerah hunian menjadi wilayah komersial.

Saat ini di Dago sudah tidak ada lagi binatang buas. Kawasan Dago pun semakin asri. Deretan kursi di sepanjang Jalan Ir. H. Juanda membuat kawasan tersebut semakin nyaman. Sudah bisa dipastikan, setiap wisatawan yang pernah berkunjung ke Kota Bandung, pasti singgah di Dago.*

Tags: Car Free DayDagoDago Tea HouseDago Thee HuisDagostraathumas kota bandungKota BandungsejarahTechniche Hoogeschool te Bandoeng
Previous Post

Anggota Komisi IV Daddy Rohanady: Penuntasan Daerah Irigasi Harus Jadi Perhatian Pemprov

Next Post

Pemkot Bandung Dapat Bantuan Rp59 Miliar dari Pemprov Jabar

Admin 001

Admin 001

Related Posts

Melalui Born Startraining Centre Indonesia-Korea Ciptakan Generasi Muda Mampu Bersaing di Dunia Entertainment Tingkat Internasional
Ragam

Melalui Born Startraining Centre Indonesia-Korea Ciptakan Generasi Muda Mampu Bersaing di Dunia Entertainment Tingkat Internasional

20 Maret 2023
PAPPRI Gelar Konser ‘Musik Indonesia Keren’
Ragam

PAPPRI Gelar Konser ‘Musik Indonesia Keren’

17 Maret 2023
bjb KPR Membumi, Program untuk Kamu yang ingin Punya Rumah dengan Pilihan Suku Bunga Rendah dan Masa Fixed yang Panjang
Ragam

bjb KPR Membumi, Program untuk Kamu yang ingin Punya Rumah dengan Pilihan Suku Bunga Rendah dan Masa Fixed yang Panjang

28 Februari 2023
Auto Cuan! Ajak Teman Bisa Dapat 350 Ribu, Simak Artikel Dibawah Ini
Headline

Auto Cuan! Ajak Teman Bisa Dapat 350 Ribu, Simak Artikel Dibawah Ini

21 Februari 2023
bank bjb Suguhkan Keseruan DIGI Chocolate & Sweet Festival di Mal 23 Paskal Bandung
Ragam

bank bjb Suguhkan Keseruan DIGI Chocolate & Sweet Festival di Mal 23 Paskal Bandung

20 Februari 2023
Mau Nonton Now Playing Festival 2023? Simak Cara Mudah Mendapatkan Tiketnya Bersama bank bjb
Ragam

Mau Nonton Now Playing Festival 2023? Simak Cara Mudah Mendapatkan Tiketnya Bersama bank bjb

20 Februari 2023
Next Post
Pemkot Bandung Dapat Bantuan Rp59 Miliar dari Pemprov Jabar

Pemkot Bandung Dapat Bantuan Rp59 Miliar dari Pemprov Jabar

Comment

Bewarajabar.com

Copyright © 2023 Bewarajabar.com . All Rights Reserved

Portal Berita Online Jawa Barat Terpercaya

  • Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Karir
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Regional
  • TNI – Polri
  • Ekbis
  • Infotainment
  • Ragam
  • Peristiwa
  • Pendidikan
  • Warta Sunda

Copyright © 2023 Bewarajabar.com . All Rights Reserved