Sejumlah sumber juga menyebutkan, Bandung tempo dulu terdapat sejumlah tempat pangguyangan badak. Salah satunnya bahkan tak jauh dari Pendopo saat ini.
Sebab itu pula di sekitar tempat tersebut terdapat tempat yang diberi nama Jalan Cibadak, yang kini menjadi pusat pertokoan.
Mungkin hal itu juga yang membuat adanya patung badak di Balai Kota Bandung hingga saat ini.
Pemilihan pusat pemerintahan Kota Bandung di Jalan wastukencana juga karena kawasan tersebut dulunya merupakan pangguyangan badak.
Tempat-tempat lainnya yang sebelumnya merupakan lokasi pangguyangan badak yakni Rumah Sakit Umum Rancabadak (sekarang Rumah Sakit Hasan Sadikin), dan juga Institut Teknologi Bandung.
Koran Pikiran Rakyat edisi 10 Oktober 1981 menuliskan, Wali Kota Bandung kala itu, Husen Wangsaatmadja sempat menceritakan kisah tentang patung badak putih.
Monumen Badak putih di halaman Balai Kota Bandung, sama sekali bukan lambang daerah. Melainkan merupakan simbol kerinduan Kota Bandung akan kehadiran kembali kelestarian alam yang sehat, tertib, tanpa kekurangan air serta pepohonan yang rindang.
Monumen tersebut juga merupakan pencerminan kehendak Bandung masa kini (saat itu) dan Bandung masa mendatang untuk kembali memiliki lingkungan yang subur dan teratur.
Discussion about this post