Senin, 4 Desember 2023
  • Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Karir
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber
Advertisement
  • Home
  • Nasional
  • Regional
  • TNI – Polri
  • Peristiwa
  • Ekbis
  • Infotainment
  • Ragam
  • Pendidikan
  • Resep
  • Warta Sunda
No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Regional
  • TNI – Polri
  • Peristiwa
  • Ekbis
  • Infotainment
  • Ragam
  • Pendidikan
  • Resep
  • Warta Sunda
No Result
View All Result
Bewarajabar.com
No Result
View All Result
Home Berita Terkini

Tinjau Kesiapan Bibit dan Lahan Tanam Untuk Mensukseskan Program RHL 2019

by Admin 001
11 November 2019 - Updated on 17 November 2019
in Berita Terkini, Nasional
0
Tinjau Kesiapan Bibit dan Lahan Tanam Untuk Mensukseskan Program RHL 2019

GARUT, BEWARAJABAR.COM — Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) pada tahun 2019 ini menargetkan rehabilitasi hutan dan lahan (RHL) seluas 230 ribu hektare yang tersebar di 15 DAS, dan salah satunya terdapat di wilayah kerja BPDASHL Cimanuk-Citanduy.

Adapun lokasi kegiatan RHL di wilayah kerja BPDASHL Cimanuk Citanduy yaitu di Perhutani Divre Jabar Banten yang mencapai 8.500 ha, yang tersebar di 4 Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) yaitu KPH Garut, Tasikmalaya, Majelengka dan Sumedang. Untuk di KPH Garut sendiri seluas 6.728 ha.

Untuk mensukseskan program RHL 2019 yang sebentar lagi akan dilakukan penanaman bibit pohon, karena sudah mulai masuk musim hujan. Tentunya perlu dipastikan sejauh mana kesiapan bibit tanaman yang akan ditanam di kawasan pengelolaan KPH Garut.

Untuk memastikan kesiapan bibit tanaman dan lahan yang akan ditanami, Tim Pembina (RHL) terdiri dari unsur: Dinas Kehutanan Jabar; BPDASHL Cimanuk-Citanduy Perhutani Divre Jabar-Banten, TNI, POLDA, Kejati, Forum DAS dan MKTI Jabar meninjau langsung lokasi pembibitan tananaman di pengelolaan KPH Leles dan lokasi tanam di RKH Tarogong-Garut. (9/11-2019)

Menurut Kepala BPDASHL Cinamuk-Citanduy, Ir.Rukma Dayadi,M.Si didampingi Kasie RHL, H. Eman Suherman, S,Hut, MM mengatakan, melihat kondisi persemaian bibitan yang ada di pengelolaan KPH Garut ini, semua bibit tumbuh dengan baik dan sudah siap untuk ditanam.

Adapun salah satu lokasi persemaian untuk kegiatan RHL terletak di BKPH Leles – Garut Perhutani Divre Jabar – Banten, ada beberapa jenis tanaman diantaranya : Pinus, Eucalythus, Nangka, Kayu manis, Meisopsis, Kopi, Alpukat dan lain-lain. secara keseluruhan Berbagai jenis bibit yang tersebar di 8 BKPH semuanya sudah siap untuk disebar dan ditanam.

“Alhamdulillah, seluruh bibit tanaman yang disemai di lokasi persemaian BPKH Leles ini tumbuh dengan subur, dan sudah siap untuk ditanam”, ucap Rukma.

Eman Suherman menambahkan, KPH Garut dengan luas wilayah 6.728 ha, memiliki 8 BKPH, salah satunya di BKPH Leles ini. Namun, persemaian pembibitan dilakukan di seluruh BKPH di KPH Garut. Hal ini dilakukan untuk mendukung suksesnya RHL 2019.

Dr. Rachmat Herryanto, Ir.M.Si dari MKTI Jabar mengatakan, di lokasi persemaian BPKH Leles ini, ada beberapa jenis kayu, termasuk juga tanaman MPTS (Multi Purpose Tree Species) diantaranya ada Nangka, Kopi, Alpukat, Kayumanis.

“Kami dari MKTI Jabar sangat mendorong program RHL 2019 ini, karena lahan kritis di Jabar sangat luas, dan kegiatan RHL ini merupakan salah satu mengatasi lahan kritis secara vegitatif “, ujarnya.

Sementara itu, Kepala bidang Pengendalian DAS Dinas Kehutanan Jabar, Dedi Hendrawan, mengatakan sebagai Tim Pembina Pengendali RHL Jabar, kesiapan bibit dipersemaian BKPH Leles, secara keseluruhan di KPH Garut sudah siap.

“Pemprov Jabar sangat mendukung pengetasan lahan kritis di Jabar, untuk itu Dishut Jabar mendukung penuh suskesnya program RHL 2019 ini, ujar Dedi.

Sementara itu, Kepala PKH Garut, Nugraha, KPH Garut di tahun 2019 ini mendapatkan tugas dari Kemen LH dan Kehutanan melalui BPDASHL Cimanuk-Citanduy untuk melaksanakan kegiatan Reboisasi Konvensional RHL.

Kegiatan RHL 2019 ini, Untuk mengembalikan fungsi lahan sebagai fungsi Ekologis sehingga dapat meminimalkan Erosi, mencegah terjadinya longsor , RHL juga diharapkan dapat menutup lahan tanah yang kosong khususnya lahan yang ada di kawasan perum perhutani KPH Garut.

Selain itu, melalui program RHL 2019 ini diharapkan dapat menyerap tenaga kerja dari lembaga masyarakat desa hutan (LMDH) dan kelompok tani hutan (KTH) yang berada seluruh Kab Garut.

Usai meninjau lokasi persemaian bibit di BKPH Leles, rombong Tim Pembinan RHL dipimpin Ka. BPDASHL Cimanuk –Citanduy meninjau lokasi lahan RPH Tarogong Garut.

Di RPH Tarogong di Kec. Samarang ini lahan akan ditanami sebanyak 11. 200 plnces, terdiri dari Pinus, dan Eucalyptus, Nangka dan tanaman selanya berupa Kopi. Lahan yang akan ditanami sudah digali/dilobangi dan sudah diberi pupuk kandang.

“Bibit sudah siap, lahan juga sudah siap, Jadi minggu depan kita akan lakukan penaman yang seraca simbolis akan dilaksanakan di RPH Tarogong ini, ujar Eman. (adv/ade)

GARUT, BEWARAJABAR.COM — Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) pada tahun 2019 ini menargetkan rehabilitasi hutan dan lahan (RHL) seluas 230 ribu hektare yang tersebar di 15 DAS, dan salah satunya terdapat di wilayah kerja BPDASHL Cimanuk-Citanduy.

Adapun lokasi kegiatan RHL di wilayah kerja BPDASHL Cimanuk Citanduy yaitu di Perhutani Divre Jabar Banten yang mencapai 8.500 ha, yang tersebar di 4 Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) yaitu KPH Garut, Tasikmalaya, Majelengka dan Sumedang. Untuk di KPH Garut sendiri seluas 6.728 ha.

Untuk mensukseskan program RHL 2019 yang sebentar lagi akan dilakukan penanaman bibit pohon, karena sudah mulai masuk musim hujan. Tentunya perlu dipastikan sejauh mana kesiapan bibit tanaman yang akan ditanam di kawasan pengelolaan KPH Garut.

Untuk memastikan kesiapan bibit tanaman dan lahan yang akan ditanami, Tim Pembina (RHL) terdiri dari unsur: Dinas Kehutanan Jabar; BPDASHL Cimanuk-Citanduy Perhutani Divre Jabar-Banten, TNI, POLDA, Kejati, Forum DAS dan MKTI Jabar meninjau langsung lokasi pembibitan tananaman di pengelolaan KPH Leles dan lokasi tanam di RKH Tarogong-Garut. (9/11-2019)

Menurut Kepala BPDASHL Cinamuk-Citanduy, Ir.Rukma Dayadi,M.Si didampingi Kasie RHL, H. Eman Suherman, S,Hut, MM mengatakan, melihat kondisi persemaian bibitan yang ada di pengelolaan KPH Garut ini, semua bibit tumbuh dengan baik dan sudah siap untuk ditanam.

Adapun salah satu lokasi persemaian untuk kegiatan RHL terletak di BKPH Leles – Garut Perhutani Divre Jabar – Banten, ada beberapa jenis tanaman diantaranya : Pinus, Eucalythus, Nangka, Kayu manis, Meisopsis, Kopi, Alpukat dan lain-lain. secara keseluruhan Berbagai jenis bibit yang tersebar di 8 BKPH semuanya sudah siap untuk disebar dan ditanam.

“Alhamdulillah, seluruh bibit tanaman yang disemai di lokasi persemaian BPKH Leles ini tumbuh dengan subur, dan sudah siap untuk ditanam”, ucap Rukma.

Eman Suherman menambahkan, KPH Garut dengan luas wilayah 6.728 ha, memiliki 8 BKPH, salah satunya di BKPH Leles ini. Namun, persemaian pembibitan dilakukan di seluruh BKPH di KPH Garut. Hal ini dilakukan untuk mendukung suksesnya RHL 2019.

Dr. Rachmat Herryanto, Ir.M.Si dari MKTI Jabar mengatakan, di lokasi persemaian BPKH Leles ini, ada beberapa jenis kayu, termasuk juga tanaman MPTS (Multi Purpose Tree Species) diantaranya ada Nangka, Kopi, Alpukat, Kayumanis.

“Kami dari MKTI Jabar sangat mendorong program RHL 2019 ini, karena lahan kritis di Jabar sangat luas, dan kegiatan RHL ini merupakan salah satu mengatasi lahan kritis secara vegitatif “, ujarnya.

Sementara itu, Kepala bidang Pengendalian DAS Dinas Kehutanan Jabar, Dedi Hendrawan, mengatakan sebagai Tim Pembina Pengendali RHL Jabar, kesiapan bibit dipersemaian BKPH Leles, secara keseluruhan di KPH Garut sudah siap.

“Pemprov Jabar sangat mendukung pengetasan lahan kritis di Jabar, untuk itu Dishut Jabar mendukung penuh suskesnya program RHL 2019 ini, ujar Dedi.

Sementara itu, Kepala PKH Garut, Nugraha, KPH Garut di tahun 2019 ini mendapatkan tugas dari Kemen LH dan Kehutanan melalui BPDASHL Cimanuk-Citanduy untuk melaksanakan kegiatan Reboisasi Konvensional RHL.

Kegiatan RHL 2019 ini, Untuk mengembalikan fungsi lahan sebagai fungsi Ekologis sehingga dapat meminimalkan Erosi, mencegah terjadinya longsor , RHL juga diharapkan dapat menutup lahan tanah yang kosong khususnya lahan yang ada di kawasan perum perhutani KPH Garut.

Selain itu, melalui program RHL 2019 ini diharapkan dapat menyerap tenaga kerja dari lembaga masyarakat desa hutan (LMDH) dan kelompok tani hutan (KTH) yang berada seluruh Kab Garut.

Usai meninjau lokasi persemaian bibit di BKPH Leles, rombong Tim Pembinan RHL dipimpin Ka. BPDASHL Cimanuk –Citanduy meninjau lokasi lahan RPH Tarogong Garut.

Di RPH Tarogong di Kec. Samarang ini lahan akan ditanami sebanyak 11. 200 plnces, terdiri dari Pinus, dan Eucalyptus, Nangka dan tanaman selanya berupa Kopi. Lahan yang akan ditanami sudah digali/dilobangi dan sudah diberi pupuk kandang.

“Bibit sudah siap, lahan juga sudah siap, Jadi minggu depan kita akan lakukan penaman yang seraca simbolis akan dilaksanakan di RPH Tarogong ini, ujar Eman. (adv/ade)

GARUT, BEWARAJABAR.COM — Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) pada tahun 2019 ini menargetkan rehabilitasi hutan dan lahan (RHL) seluas 230 ribu hektare yang tersebar di 15 DAS, dan salah satunya terdapat di wilayah kerja BPDASHL Cimanuk-Citanduy.

Adapun lokasi kegiatan RHL di wilayah kerja BPDASHL Cimanuk Citanduy yaitu di Perhutani Divre Jabar Banten yang mencapai 8.500 ha, yang tersebar di 4 Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) yaitu KPH Garut, Tasikmalaya, Majelengka dan Sumedang. Untuk di KPH Garut sendiri seluas 6.728 ha.

Untuk mensukseskan program RHL 2019 yang sebentar lagi akan dilakukan penanaman bibit pohon, karena sudah mulai masuk musim hujan. Tentunya perlu dipastikan sejauh mana kesiapan bibit tanaman yang akan ditanam di kawasan pengelolaan KPH Garut.

Untuk memastikan kesiapan bibit tanaman dan lahan yang akan ditanami, Tim Pembina (RHL) terdiri dari unsur: Dinas Kehutanan Jabar; BPDASHL Cimanuk-Citanduy Perhutani Divre Jabar-Banten, TNI, POLDA, Kejati, Forum DAS dan MKTI Jabar meninjau langsung lokasi pembibitan tananaman di pengelolaan KPH Leles dan lokasi tanam di RKH Tarogong-Garut. (9/11-2019)

Menurut Kepala BPDASHL Cinamuk-Citanduy, Ir.Rukma Dayadi,M.Si didampingi Kasie RHL, H. Eman Suherman, S,Hut, MM mengatakan, melihat kondisi persemaian bibitan yang ada di pengelolaan KPH Garut ini, semua bibit tumbuh dengan baik dan sudah siap untuk ditanam.

Adapun salah satu lokasi persemaian untuk kegiatan RHL terletak di BKPH Leles – Garut Perhutani Divre Jabar – Banten, ada beberapa jenis tanaman diantaranya : Pinus, Eucalythus, Nangka, Kayu manis, Meisopsis, Kopi, Alpukat dan lain-lain. secara keseluruhan Berbagai jenis bibit yang tersebar di 8 BKPH semuanya sudah siap untuk disebar dan ditanam.

“Alhamdulillah, seluruh bibit tanaman yang disemai di lokasi persemaian BPKH Leles ini tumbuh dengan subur, dan sudah siap untuk ditanam”, ucap Rukma.

Eman Suherman menambahkan, KPH Garut dengan luas wilayah 6.728 ha, memiliki 8 BKPH, salah satunya di BKPH Leles ini. Namun, persemaian pembibitan dilakukan di seluruh BKPH di KPH Garut. Hal ini dilakukan untuk mendukung suksesnya RHL 2019.

Dr. Rachmat Herryanto, Ir.M.Si dari MKTI Jabar mengatakan, di lokasi persemaian BPKH Leles ini, ada beberapa jenis kayu, termasuk juga tanaman MPTS (Multi Purpose Tree Species) diantaranya ada Nangka, Kopi, Alpukat, Kayumanis.

“Kami dari MKTI Jabar sangat mendorong program RHL 2019 ini, karena lahan kritis di Jabar sangat luas, dan kegiatan RHL ini merupakan salah satu mengatasi lahan kritis secara vegitatif “, ujarnya.

Sementara itu, Kepala bidang Pengendalian DAS Dinas Kehutanan Jabar, Dedi Hendrawan, mengatakan sebagai Tim Pembina Pengendali RHL Jabar, kesiapan bibit dipersemaian BKPH Leles, secara keseluruhan di KPH Garut sudah siap.

“Pemprov Jabar sangat mendukung pengetasan lahan kritis di Jabar, untuk itu Dishut Jabar mendukung penuh suskesnya program RHL 2019 ini, ujar Dedi.

Sementara itu, Kepala PKH Garut, Nugraha, KPH Garut di tahun 2019 ini mendapatkan tugas dari Kemen LH dan Kehutanan melalui BPDASHL Cimanuk-Citanduy untuk melaksanakan kegiatan Reboisasi Konvensional RHL.

Kegiatan RHL 2019 ini, Untuk mengembalikan fungsi lahan sebagai fungsi Ekologis sehingga dapat meminimalkan Erosi, mencegah terjadinya longsor , RHL juga diharapkan dapat menutup lahan tanah yang kosong khususnya lahan yang ada di kawasan perum perhutani KPH Garut.

Selain itu, melalui program RHL 2019 ini diharapkan dapat menyerap tenaga kerja dari lembaga masyarakat desa hutan (LMDH) dan kelompok tani hutan (KTH) yang berada seluruh Kab Garut.

Usai meninjau lokasi persemaian bibit di BKPH Leles, rombong Tim Pembinan RHL dipimpin Ka. BPDASHL Cimanuk –Citanduy meninjau lokasi lahan RPH Tarogong Garut.

Di RPH Tarogong di Kec. Samarang ini lahan akan ditanami sebanyak 11. 200 plnces, terdiri dari Pinus, dan Eucalyptus, Nangka dan tanaman selanya berupa Kopi. Lahan yang akan ditanami sudah digali/dilobangi dan sudah diberi pupuk kandang.

“Bibit sudah siap, lahan juga sudah siap, Jadi minggu depan kita akan lakukan penaman yang seraca simbolis akan dilaksanakan di RPH Tarogong ini, ujar Eman. (adv/ade)

GARUT, BEWARAJABAR.COM — Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) pada tahun 2019 ini menargetkan rehabilitasi hutan dan lahan (RHL) seluas 230 ribu hektare yang tersebar di 15 DAS, dan salah satunya terdapat di wilayah kerja BPDASHL Cimanuk-Citanduy.

Adapun lokasi kegiatan RHL di wilayah kerja BPDASHL Cimanuk Citanduy yaitu di Perhutani Divre Jabar Banten yang mencapai 8.500 ha, yang tersebar di 4 Kesatuan Pemangkuan Hutan (KPH) yaitu KPH Garut, Tasikmalaya, Majelengka dan Sumedang. Untuk di KPH Garut sendiri seluas 6.728 ha.

Untuk mensukseskan program RHL 2019 yang sebentar lagi akan dilakukan penanaman bibit pohon, karena sudah mulai masuk musim hujan. Tentunya perlu dipastikan sejauh mana kesiapan bibit tanaman yang akan ditanam di kawasan pengelolaan KPH Garut.

Untuk memastikan kesiapan bibit tanaman dan lahan yang akan ditanami, Tim Pembina (RHL) terdiri dari unsur: Dinas Kehutanan Jabar; BPDASHL Cimanuk-Citanduy Perhutani Divre Jabar-Banten, TNI, POLDA, Kejati, Forum DAS dan MKTI Jabar meninjau langsung lokasi pembibitan tananaman di pengelolaan KPH Leles dan lokasi tanam di RKH Tarogong-Garut. (9/11-2019)

Menurut Kepala BPDASHL Cinamuk-Citanduy, Ir.Rukma Dayadi,M.Si didampingi Kasie RHL, H. Eman Suherman, S,Hut, MM mengatakan, melihat kondisi persemaian bibitan yang ada di pengelolaan KPH Garut ini, semua bibit tumbuh dengan baik dan sudah siap untuk ditanam.

Adapun salah satu lokasi persemaian untuk kegiatan RHL terletak di BKPH Leles – Garut Perhutani Divre Jabar – Banten, ada beberapa jenis tanaman diantaranya : Pinus, Eucalythus, Nangka, Kayu manis, Meisopsis, Kopi, Alpukat dan lain-lain. secara keseluruhan Berbagai jenis bibit yang tersebar di 8 BKPH semuanya sudah siap untuk disebar dan ditanam.

“Alhamdulillah, seluruh bibit tanaman yang disemai di lokasi persemaian BPKH Leles ini tumbuh dengan subur, dan sudah siap untuk ditanam”, ucap Rukma.

Eman Suherman menambahkan, KPH Garut dengan luas wilayah 6.728 ha, memiliki 8 BKPH, salah satunya di BKPH Leles ini. Namun, persemaian pembibitan dilakukan di seluruh BKPH di KPH Garut. Hal ini dilakukan untuk mendukung suksesnya RHL 2019.

Dr. Rachmat Herryanto, Ir.M.Si dari MKTI Jabar mengatakan, di lokasi persemaian BPKH Leles ini, ada beberapa jenis kayu, termasuk juga tanaman MPTS (Multi Purpose Tree Species) diantaranya ada Nangka, Kopi, Alpukat, Kayumanis.

“Kami dari MKTI Jabar sangat mendorong program RHL 2019 ini, karena lahan kritis di Jabar sangat luas, dan kegiatan RHL ini merupakan salah satu mengatasi lahan kritis secara vegitatif “, ujarnya.

Sementara itu, Kepala bidang Pengendalian DAS Dinas Kehutanan Jabar, Dedi Hendrawan, mengatakan sebagai Tim Pembina Pengendali RHL Jabar, kesiapan bibit dipersemaian BKPH Leles, secara keseluruhan di KPH Garut sudah siap.

“Pemprov Jabar sangat mendukung pengetasan lahan kritis di Jabar, untuk itu Dishut Jabar mendukung penuh suskesnya program RHL 2019 ini, ujar Dedi.

Sementara itu, Kepala PKH Garut, Nugraha, KPH Garut di tahun 2019 ini mendapatkan tugas dari Kemen LH dan Kehutanan melalui BPDASHL Cimanuk-Citanduy untuk melaksanakan kegiatan Reboisasi Konvensional RHL.

Kegiatan RHL 2019 ini, Untuk mengembalikan fungsi lahan sebagai fungsi Ekologis sehingga dapat meminimalkan Erosi, mencegah terjadinya longsor , RHL juga diharapkan dapat menutup lahan tanah yang kosong khususnya lahan yang ada di kawasan perum perhutani KPH Garut.

Selain itu, melalui program RHL 2019 ini diharapkan dapat menyerap tenaga kerja dari lembaga masyarakat desa hutan (LMDH) dan kelompok tani hutan (KTH) yang berada seluruh Kab Garut.

Usai meninjau lokasi persemaian bibit di BKPH Leles, rombong Tim Pembinan RHL dipimpin Ka. BPDASHL Cimanuk –Citanduy meninjau lokasi lahan RPH Tarogong Garut.

Di RPH Tarogong di Kec. Samarang ini lahan akan ditanami sebanyak 11. 200 plnces, terdiri dari Pinus, dan Eucalyptus, Nangka dan tanaman selanya berupa Kopi. Lahan yang akan ditanami sudah digali/dilobangi dan sudah diberi pupuk kandang.

“Bibit sudah siap, lahan juga sudah siap, Jadi minggu depan kita akan lakukan penaman yang seraca simbolis akan dilaksanakan di RPH Tarogong ini, ujar Eman. (adv/ade)

Tags: BPDASHLBPDASHL Cimanuk CitanduyDr. Rachmat HerryantoH. Eman Suhermanhutan dan lahanIr.Rukma DayadiKasie RHLKementerian Lingkungan Hidup dan KehutananKLHKKPH GarutMKTI JabarProgram RHL 2019rehabilitasiRHL 2019
SendShareTweetShare
Previous Post

Dewan Minta Pemkot Kaji Ulang Tentang Rekayasa Jalan Bandung

Next Post

Komisi IV DPRD Provinsi Jabar Bahas Pengelolaan Sampah

Admin 001

Admin 001

RelatedPosts

Mentri LHK Siti Nurbaya Kunjungi Pusat Persemaian di IKN
Regional

Mentri LHK Siti Nurbaya Kunjungi Pusat Persemaian di IKN

2 Maret 2022
Kunjungi Situ Cisanti dalam Progam Citarum Harum, Kementrian LH: Perlu Waktu dan Jeda yang Lama
Regional

Kunjungi Situ Cisanti dalam Progam Citarum Harum, Kementerian LH: Perlu Waktu dan Jeda yang Lama

11 Oktober 2021 - Updated on 16 Januari 2022
Pemkab Bandung Terima Bantuan dari KLHK
Berita Terkini

Pemkab Bandung Terima Bantuan dari KLHK

25 Juni 2020 - Updated on 16 Januari 2022
Next Post
Komisi IV DPRD Provinsi Jabar Bahas Pengelolaan Sampah

Komisi IV DPRD Provinsi Jabar Bahas Pengelolaan Sampah

Pimpinan dan Anggota DPRD Jabar Mengikuti Orientasi di BPSDM Kemendagri

Pimpinan dan Anggota DPRD Jabar Mengikuti Orientasi di BPSDM Kemendagri

Comment

Sukses Lakukan Transformasi Digital, bank bjb Raih Penghargaan Best Digital Finance for E-Banking Transactions in Real Time
Ekonomi

Sukses Lakukan Transformasi Digital, bank bjb Raih Penghargaan Best Digital Finance for E-Banking Transactions in Real Time

by Admin 001
4 Desember 2023
0

bank bjb meraih penghargaan Best Digital Finance for E-Banking Transactions in Real Time, (Category: KBMI 2) dalam ajang Indonesia Best...

Read more
bank bjb Bawa Pulang Penghargaan Best Digital Finance for E-Banking Transactions in Real Time

bank bjb Bawa Pulang Penghargaan Best Digital Finance for E-Banking Transactions in Real Time

4 Desember 2023
Sambang Kamtibmas Ke Pasar Tradisional, Patroli Polsek Mandirancan Sampaikan Pesan Kamtibmas Kepada Petugas Parkir

Sambang Kamtibmas Ke Pasar Tradisional, Patroli Polsek Mandirancan Sampaikan Pesan Kamtibmas Kepada Petugas Parkir

1 Desember 2023
Membuka Babak Final Four LIVOLI Divisi Utama 2023, BIN Pasundan Kalahkan Indomaret

Membuka Babak Final Four LIVOLI Divisi Utama 2023, BIN Pasundan Kalahkan Indomaret

1 Desember 2023
HUT ke-24, DPW Kota Bandung Santuni Pelajar, Gober, Hingga Pengangkut Sampah

HUT ke-24, DPW Kota Bandung Santuni Pelajar, Gober, Hingga Pengangkut Sampah

1 Desember 2023
Plugin Install : Widget Tab Post needs JNews - View Counter to be installed
  • Trending
  • Comments
  • Latest
Sukses Lakukan Transformasi Digital, bank bjb Raih Penghargaan Best Digital Finance for E-Banking Transactions in Real Time

Sukses Lakukan Transformasi Digital, bank bjb Raih Penghargaan Best Digital Finance for E-Banking Transactions in Real Time

4 Desember 2023
bank bjb Bawa Pulang Penghargaan Best Digital Finance for E-Banking Transactions in Real Time

bank bjb Bawa Pulang Penghargaan Best Digital Finance for E-Banking Transactions in Real Time

4 Desember 2023
Sambang Kamtibmas Ke Pasar Tradisional, Patroli Polsek Mandirancan Sampaikan Pesan Kamtibmas Kepada Petugas Parkir

Sambang Kamtibmas Ke Pasar Tradisional, Patroli Polsek Mandirancan Sampaikan Pesan Kamtibmas Kepada Petugas Parkir

1 Desember 2023
Membuka Babak Final Four LIVOLI Divisi Utama 2023, BIN Pasundan Kalahkan Indomaret

Membuka Babak Final Four LIVOLI Divisi Utama 2023, BIN Pasundan Kalahkan Indomaret

1 Desember 2023
Bewarajabar.com

Copyright © 2023 Bewarajabar.com . All Rights Reserved

Portal Berita Online Jawa Barat Terpercaya

  • Tentang Kami
  • Iklan
  • Redaksi
  • Karir
  • Kontak
  • Pedoman Media Siber

Ikuti Kami

No Result
View All Result
  • Home
  • Nasional
  • Regional
  • TNI – Polri
  • Peristiwa
  • Ekbis
  • Infotainment
  • Ragam
  • Pendidikan
  • Resep
  • Warta Sunda

Copyright © 2023 Bewarajabar.com . All Rights Reserved