Bewarajabar | Jakarta – Gubernur DKI Jakarta mendapat tamu kehormatan yaitu Prof. Jaya Suprana di Kantor Balai Kota DKI Jakarta Kamis, (13/06).
Jaya dikenal sebagai seorang berkepribadian unik, jenius, kreatif dan memiliki berbagai bakat. Mempunyai hubungan harmonis dengan berbagai tokoh politik, kesenian dan agama salah satunya Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan.
Dalam pertemuan itu, dua sahabat tersebut mendiskusikan tentang budaya Indonesia dan juga ungkapan terimakasih dari Jaya untuk Anies karena telah mendukung pelestarian budaya di Jakarta.
“Terima kasih pak Anies. Dukungan bapak bagi Wayang Orang Bharata sangat tepat. Budaya tradisi memang perlu dibantu, kalau tidak mereka akan punah. Dan jika punah tidak akan pernah kembali lagi,” kata Jaya.
Kemudian rencana renovasi Gedung Kesenian Jakarta (GKJ) juga mereka diskusikan. Jaya, sebagai pemusik sangat concern dengan kondisi GKJ yang terbengkalai.
Tetapi ia bersyukur Pemprov DKI Jakarta sudah punya rencana untuk merevitalisasi gedung tersebut, bukan saja secara fisik, tetapi juga dalam hal business model yang akan dijalankan.
“Sudah ada rencana Pak Jaya, tetapi terhenti cukup lama akibat pandemi Covid-19,” jelas Anies.
Rencananya, GKJ akan dikembangkan dan dikelola oleh swasta, dimana Pemprov DKI Jakarta punya hak untuk memanfaatkan selama jumlah hari tertentu dalam setiap tahunnya.
“Di hari-hari itulah akan dimanfaatkan oleh para seniman kita secara free,” kata Anies sambil menghubungi Dr Iwan Henry Wardhana, Kepala Dinas Kebudayaan DKI, untuk memastikan rencana tetap jalan.