Bewarajabar.com – Belakangan ini, jagat maya sedang dibuat geram dengan tingkah laku seorang pria yang memukul seorang anak laki-laki dalam video yang viral di media sosial.
Kejadian tersebut dikabarkan terjadi di depan salah satu minimarket dekat Sekolah Al-Azhar, Medan.
Pada video yang berdurasi satu menit tersebut, terlihat sebuah mobil yang berhenti di depan minimarket. Mobil berwarna hitam itu berhenti di belakang motor yang sedang terparkir di depan minimarket.
Namun, sebelum berhenti, mobil tersebut terlihat menyenggol salah satu motor yang sedang terparkir. Sang sopir pun menyadarinya dan akhirnya memundurkan mobilnya.
Tak berselang lama, anak lelaki yang berinisial FL keluar dari minimarket tersebut. Mendapati motornya terhalang mobil, FL pun meminta sang sopir untuk memundurkan kendaraannya.
Namun, pria dalam mobil itu merasa tak terima dan malah memukul FL.
“Tolong geser mobil Pak,” kata ibu FL, Ina menirukan perkataan anaknya, dikutip dari Parapuan.co, Jumat, 24 Desember 2021.
“Bapak itu turun dari mobil langsung bilang, ‘tak sopan kali kau’ katanya,” lanjut Ina berdasar keterangan dari sang anak.
Tak hanya dipukul, dalam video tersebut juga terlihat bahwa pelaku menendang FL. Korban yang masih dibawah umur itupun hanya bisa terdiam tak mampu melawan.
Hingga akhirnya, FL pun terpojok ke dekat pintu minimarket. Beruntung, perlakuan kekerasan itu berhasil dilerai oleh kasir minimarket.
“Disepaknya dan caci maki lah untuk anak saya. Setelah itu datang orang kasir melerai,” jelas Ina.
Peristiwa penganiayaan yang dialami FL ini terjadi pada Kamis, 16 Desember 2021, sekira pukul 18.00 WIB di Kelurahan Kwala Bekala, Kecamatan Medan Johor, Medan.
Ina menuturkan bahwa peristiwa itu terjadi saat FL pulang dari mesjid dan mampir di minimarket. Setibanya di rumah, FL pun mengadu ke sang ibu atas kejadian yang dialaminya.
“Saat itu anak saya bilang, ‘Ma, Adek boleh melapor’, saya tanya lapor apa. Dia bilang tadi digebuk orang. Terkejut saya, sebagai ibu saya kan langsung gaguk,” papar Ina.
“Saya bilang kenapa tak dilawan, katanya enggak berani, dia takut melawan orang tua,” lanjut Ina.
Mengetahui itu, Ina pun bergegas mengajak anaknya untuk melakukan visum dan scanning karena khawatir dengan kondisinya.
Ina juga mengaku telah melaporkan kejadian itu ke Polsek Deli Tua. Namun, pihak polsek memintanya untuk membuat laporan ke Polrestabes Medan.
Kasatreskrim Polrestabes Medan pun mengatakan bahwa kasus yang menimpa FL itu sedang dalam proses pemeriksaan.