Bandung, bewarajabar.com. – Masuknya virus Covid-19 di Indonesia dan untuk tetap menjaga situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) yang aman dan nyaman, Personel Detasemen Gegana Satuan Brimob Polda Jabar laksanakan Patroli dialogis serta mensosialisasikan kebiasaan baru guna mencegah penyebaran virus covid 19.
Personil Detasemen Gegana yang dipimpin oleh Bripka Rifki Setiadi bersama empat personel berikan himbauan pencegahan penularan pendemi virus Corona atau Covid -19 kepada masyarakat. Hal ini dilakukan guna menghimbau warga agar melakukan Social distancing (Pembatasan Sosial) di tempat-tempat keramaian salah satunya di wilayah hukum Polsek Rancaekek.
Kegiatan yang dilakukan memberikan sosialisasi pencegahan Virus Covid-19 dengan menghimbau agar mematuhi pembatasan sosial diluar rumah dan memberikan himbauan – himbauan kepada warga agar bekerja sama untuk mencegah virus covid-19 agar tidak menyebar luas. Kegiatan sosialisasi ini akan terus dilakukan secara berkesinambungan sampai penyebaran virus corona (Covid-19) ini tuntas.
Bripka Rifki Setiadi Selaku Komandan Regu Patroli SPKT yang melaksanakan patroli bersama bertujuan untuk menciptakan situasi kamtibmas yang aman nyaman dan kondusif dan menyampaikan pesan kepada masyarakat penting menjaga protokol kesehatan Covid-19.
Sesuai yang dikatakan oleh Dansat Brimob Polda Jabar Kombes Pol. Asep Saepudin, S.I.K., bahwa, “Kami mensosialisasikan dampak serta pencegahan virus corona yang sekarang mulai masuk ke wilayah Rancaekek serta menggalang masyarakat agar terbiasa dengan adaptasi kebiasaan baru guna memutus rantai penyebaran virus Covid-19”, ungkapnya.
Anggota Patroli ini juga menjelaskan bahwa tujuan melaksanakan Patroli dialogis untuk menyampaikan Pesan – pesan Kamtibmas dan sekaligus melaksanakan penggalangan agar sama – sama menjaga situasi di Kecamatan Rancaekek khususnya di tempat keramaian tetap aman dan kondusif serta mengajak warga agar tetap menjaga kebersihan diri, menggunakan masker dan tidak berpergian keluar daerah atau Negeri apabila tidak perlu guna memutus rantai penyebaran virus Covid-19.
Hal yang disampaikan diantara nya pada saat kita berbicang atau berjumpa di lingkungan kantor maupun di lingkungan rumah dan dengan masyarakat setempat kita pun enggan berjabat tangan, meskipun mereka adalah orang tua, sebagaimana yang kita ajarkan kepada anak-anak kita untuk selalu menghormati yang lebih tua. Namun, situasi saat ini mengharuskan kita untuk menghindari berjabat tangan dan harus menjaga jarak ± 2 meter bila ingin berbicara dengan orang lain, apalagi orang yang tidak kita kenal.
Untuk mematuhi imbauan dalam pertemuan atau rapat mengharuskan kita memakai masker, tapi di sisi lain ada juga yang tidak menggunakan masker, bahkan batuk sembarangan, hal ini tentu menimbulkan kecurigaan, kita pun terkadang cepat menghindar. Masalah ini tentu akan membuat yang bersangkutan merasa tersinggung, apalagi kalau ada yang mengatakan bahwa itu corona, rekan kerja tentu langsung meninggalkan atau menjauhinya.
“Rajin–rajinlah cuci tangan dengan mengunakan sabun dan air yang mengalir serta ketika batuk atau bersin jangan lupa untuk menutup mulut dan hidung dengan mengunakan tissue, saputangan, atau lipatan siku ketika sebelum dan sesudah beraktivitas ini adalah upaya diri kita sendiri untuk melindungi diri dari ancaman Virus Covid-19.”jelas Bripka Rifki Setiadi
Penanganan wabah Covid-19 membutuhkan kerja keras ekstra dari pemerintah bersama seluruh komponen masyarakat. Bahkan, kesadaran diri dan kedisiplinan setiap orang untuk mematuhi protokol kesehatan menjadi kunci pencegahan paparan virus Corona. Upaya mengedukasi masyarakat tentang bahaya dan dampak Covid-19 pun harus dilakukan secara terus-menerus, dan menyeluruh.
Dansat Brimob Polda Jabar Kombes Pol. Asep Saepudin, S.I.K., menambahkan, “Dengan patroli rutin diharapkan dapat mendisiplinkan masyarakat dalam pelaksanaan protokol kesehatan. Patroli rutin yang dilaksanakan personel Brimob juga diharapkan dapat memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat sekitar”, ucap Asep Saepudin.
Protokol kesehatan saat ini menjadi suatu yang wajib dilakukan terutama bagi masyarakat yang beraktivitas di tempat umum. Pelaksanaan protokol kesehatan harus diawasi secara ketat sesuai dengan standar kesehatan yang ada. Himbauan secara rutin patut dilaksanakan guna mendisiplinkan masyarakat serta untuk menekan penyebaran Covid-19.
Dengan memberikan himbauan mengenai protokol kesehatan ini berharap dengan adanya kesadaran masyarakat yang tinggi akan pentingnya selalu menerapkan protokol kesehatan mulai dari physical distancing, mencuci tangan dan menggunakan masker dalam melaksanakan aktifitas berinteraksi dengan orang lain dapat menekan dari penyebaran Covid-19 yang sangat berbahaya ini supaya bisa dengan cepat teratasi dan kembali sehat dan bersih.
“Dengan kita berdialog bersama warga kita bisa mengetahui keluhan serta informasi dari warga sehingga kami bisa mengambil langkah-langkah sesuai keluhan atau informasi dari warga,” pungkasnya.
Selain itu Bripka Rifki Setiadi juga mengingatkan menghadapi new normal untuk tetap mematuhi protocol kesehatan dengan menjaga jarak, menggunakan masker saat keluar rumah dan selalu mencuci tangan sebelum dan sesudah beraktivitas.