Cirebon, bewarajabar.com. – Anggota Kompi 4 Batalyon C Pelopor Satbrimob Polda Jabar dipimpin Aipda Dayat Sudrajat melaksanakan pembagian masker gratis kepada Security pabrik yang sedang tidak menggunakan masker atau tidak mempunyai masker di Desa Winong Kecamatan Gempol Kabupaten Cirebon.
Sebagai upaya pencegahan penyebaran virus Covid-19 anggota Kompi 4 Batalyon C Pelopor Membagikan masker gratis kepada Security pada saat membagikan masker kami juga berikan edukasi atau pemahaman kepada security tentang kewajiban penggunaan masker. Para pegawai pabrik harus tetap menggunakan masker saat bekerja.
“Kita juga sosialisasi kepada masyarakat tentang langkah-langkah pencegahan penyebaran Covid-19. Tujuannya mereka paham dan bisa berupaya mencegah penyebaran dan memutus mata rantai Covid-19,” jelasnya.
kegiatan ini juga untuk mengedukasi pentingnya mengenakan masker. Sehingga kegiatan ini juga diharapkan dapat membuka kesadaran agar disiplin memakai masker serta protokol kesehatan lainnya.
Sementara itu Kombes Pol. Asep Saepudin S.I.K., mengatakan kepada anggotanya saat apel gabungan untuk kembali mengingatkan kepada masyarakat agar jangan lupa memakai masker saat berada di luar. Menggunakan masker bukan hanya penting untuk diri sendiri, melainkan juga untuk orang lain di sekitarnya.
Dansat Brimob Polda Jabar Kombes Pol. Asep Saepudin, S.I.K., menambahkan, “Kegiatan ini merupakan salah satu kepedulian Polri serta bentuk Bakti Brimob Polda Jabar terhadap masyarakat yang terdampak Covid–19”.
“Ini merupakan bentuk Bhakti Brimob Polda Jabar dalam hal ini di wilayah Kec. Gempol, Kab. Cirebon untuk memutus mata rantai penyebaran Covid–19″, ujar Kombes Pol. Asep Saepudin.
Beliau juga berpesan, “Jangan anggap remeh tentang virus corona ini, karena wabah virus ini sudah menjadi pandemi, kita harus selalu waspada dan senantiasa melindungi, mengayomi dan melayani masyarakat, khususnya di wilayah Jawa Barat karena kita merupakan anggota Polri yang mempunyai kewajiban melindungi masyarakat dari segala macam hal yang mengganggu keamanan”, Tegas Asep Saepudin.