Garut, bewarajabar.com. – Penolakan demi Penolakan terhadap pengesahan UU Cipta kerja (Omnibus Law) di berbagai Kabupaten/Kota di Provinsi Jawa Barat terus bergulir dari berbagai kalangan baik Serikat Pekerja maupun Aliansi Mahasiswa dengan melakukan aksi Unjuk Rasa, namun kegiatan mereka ternyata disusupi oleh provokator – provokator yang tidak bertanggung jawab, oleh karena itu jajaran Satbrimob Polda Jabar menerjunkan Pasukan Penindakan Huru Hara (PHH) dan Pasukan Anti Anarkis yang terploting di berbagai daerah.
1 SSK pasukan PHH gabungan Kompi 2 dan 4 Batalyon A Pelopor Satbrimob Polda Jabar dipimpin oleh Danki 4 Batalyon A Pelopor Satbrimob Polda Jabar Iptu R. Hasan Sadikin melaksanakan kegiatan BKO Polres Garut dalam rangka Antisipasi rusuh massa dalam rangkaian aksi unjuk rasa penolakan UU Omnibus Law/Cipta Kerja yang dilaksanakan oleh Aliansi Mahasiswa se-Kabupaten Garut.
Kompi penugasan BKO Polres Garut melaksanakan kegiatan Tactical Wall Game yang dipimpin oleh Kabag Ops Polres Garut Kompol Apri Rahman, S.E. dilanjutkan dengan apel pratugas dipimpin oleh Waka Polres Garut Kompol Andrey Valentino, S.I.K., sesuai Plotingan anggota jajaran Kompi penugasan BKO Polres Garut seluruhnya melaksanakan back up pengamanan di Gedung DPRD Kabupaten Garut.
Kegiatan Audiensi yang dilaksanakan oleh Perwakilan Aliansi Mahasiswa Se-Kabupaten Garut dengan Anggota DPRD Kabupaten dimulai, ini dilaksanakan karena dari pihak Mahasiswa menilai DPRD Kabupaten Garut belum menyatakan sikap terkait penolakan UU Omnibus Law dan tidak sejalan dengan Pemkab Garut, adapun anggota Kompi penugasan BKO Polres Garut masih melaksanakan standby memantau situasi antisipasi ketidakpuasan yang menjurs ke perilaku anarkis.
Dansat Brimob Polda Jabar Kombes Pol. Asep Saepudin, S.I.K., mengatakan, “Jajaran Satbrimob Polda Jabar selalu siap dalam mengamankan jalannya Aksi Unjuk Rasa penolakan terhadap pengesahan UU Omnibus law di berbagai daerah salah satunya Kabupaten Garut, oleh karena itu kesiapsiagaan personil diperlukan apabila terjadi peningkatan eskalasi seperti yang terjadi beberapa waktu yang lalu di tempat yang sama dengan tetap menjaga semangat Bhakti Brimob Polda Jabar untuk masyarakat”. Terang Asep Saepudin.
“Jajaran Kompi penugasan BKO Polres Garut saat ini masih standby menunggu perkembangan kegiatan Audiensi antara Mahasiswa dan Anggota DPRD Kabupaten Garut dengan tetap bersiaga antisipasi peningkatan eskalasi yang secara tiba – tiba mengingat situasi yang saat ini masih memanas pasca Pengesehan UU Omnibus Law oleh DPR-RI”, Ujar Dansat Brimob Polda Jabar Kombes Pol. Asep Saepudin, S.I.K.